Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Semarang-Purwodadi Banyak Pungli

Kompas.com - 03/09/2008, 16:29 WIB

 

SEMARANG, RABU- Jalan jalur Semarang-Godong-Purwodadi sepanjang 56 km lebih di Provinsi Jawa Tengah, yang menjadi jalur alternatif arus mudik lebaran kini banyak praktik pungutan liar. Praktik pungli dengan meminta-minta uang dilakukan warga lokal, sehubungan peningkatan jalan dengan betonisasi di empat ruas jalan.

Pengguna jalan Semarang-Purwodadi, Purwanto, Rabu (3/9), sepualng dari Purwodadi menuturkan, kondisi jalan yang relatif baik itu sayangnya tidak bisa lancar. Perjalanan terhambat karena proyek peningkatan jalan di empat ruas ternyata kini terbengkalai.

Di lokasi jalan yang dibeton itu ternyata digunakan untuk praktik pungli warga lokal. "Mereka mencegat kendaraan roda empat yang antri untuk minta uang buat beli rokok. Kita terpaksa menyediakan uang pecahan Rp 500 sampai Rp 1.000 per orang, padahal di lokasi itu bisa tiga-empat orang minta uang," kata Purwanto.

Praktik pungli ini sering menyebabkan antrian kendaraan yang melintas hanya satu arah pada jalur yang diperbaiki itu makin panjang. Antrian kendaraan mobil bisa sampai satu kilometer dari kedua arah Semarang-Purwodadi.

Jalan jalur Semarang-Godong-Purwodadi, dari pengamatan di lapangan, memang tengah dilakukan peningkatan jalan. Jalan-jalan yang rawan ambles dan bergelombang, sebagian kini tengah dibeton.

Jalan yang dibeton meliputi ruas Godong-Penawangan, Gubug-Godong, masing-masing terdapat empat proyek. Sayangnya proyek betonisasi jalan rata-rata hanya mengerjakan panjang ruas jalan kurang lebih satu kilometer baru selesai di sisi jalan saja.

Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah Danang Atmodjo mengemukakan, pihaknya memang tengah bekerja keras menyelesaikan proyek betonisasi jalan. Karena tenaga kerja terbatas, proyek tidak bisa digarap bersamaan. Kondisi itu dimanfaatkan warga untuk minta-minta uang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com