Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Letoy, Dekati Rp 9.400 per Dollar AS

Kompas.com - 05/09/2008, 17:20 WIB

JAKARTA, JUMAT - Rupiah Jumat (5/9) sore, semakin terpuruk ke posisi Rp 9.372 per dollar AS, karena perburuan dollar AS oleh pelaku pasar terus meningkat. "Aksi beli dollar AS yang terpicu oleh makin membaiknya harga minyak mentah dunia yang mencapai angka 107 dollar AS per barel mengakibatkan rupiah terpuruk," kata Direktur Retail Banking PT Bank Mega Tbk, Kostaman Thayib di Jakarta, Jumat.
     
Menurut dia, gejolak negatif pasar ini yang terus menguat ini akan mendorong rupiah terpuruk hingga mencapai angka Rp9.400 per dolar AS. Dari sisi fundamental, sebutnya, pemerintah Indonesia tidak ada masalah,  bahkan dengan membaiknya harga minyak mentah dunia, maka ekonomi akan cepat tumbuh dengan baik. "Kami memperkirakan keterpurukan rupiah karena pasar panik, akibat membaiknya harga minyak mentah itu,"ucapnya.

Besarnya tekanan pasar itu, karena sebagian fund manager melepas sahamnya di pasar modal dan membeli dollar AS untuk mengurangi kerugian yang terus terjadi. Meski BI telah menaikkan suku bunga acuannya (BI Rate) menjadi 9,25 persen dari 9 persen untuk menekan inflasi yang diperkirakan akan mencapai angka 12 persen yang saat ini mencapai 11,85 persen. "Mata uang Indonesia terpuruk, akibat aksi cash outflows asing yang telah ditempat di pasar modal Indonesia," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com