Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beli Kendaraan Lewat BCA Finance Makin Murah

Kompas.com - 24/04/2009, 12:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk (BCA)  menurunkan suku bunga Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) menjadi 5,5 persen dari sebelumnya 6,25 persen dalam upaya mendongkrak kinerja bisnis otomotif yang cenderung melemah.
    
Kebijakan penurunan suku bunga itu dalam upaya mendorong banknya dapat mengucurkan kredit konsumsi lebih besar lagi, kata Direktur PT BCA Finance, Petrus Karim kepada pers di Jakarta, Jumat (24/4).
    
Petrus Karim mengatakan, langkah responsif BCA itu agar pertumbuhan bisnis di sektor otomotif makin membaik. "Kami sadar, industri otomotif merupakan salah satu sektor yang dinilai memberi andil besar terhadap pertumbuhan ekonomi," katanya.
     
Penurunan suku bunga kredit itu, lanjut dia merupakan salah satu bentuk komitmen BCA dalam turut berperan menggairahkan perekonomian nasional.
     
BCA senantiasa responsif dalam menyesuaikan suku bunga bank termasuk untuk KKB BCA, ujarnya.
     
Menurut Petrus, kucuran kredit BCA lewat KKB sepanjang tahun ini mencapai Rp 4,1 triliun. Angka ini jauh melebihi target tahun 2008 yang mencapai Rp 3,7 triliun.
     
BCA optimistis target sebesar itu atau naik 21 persen dari tahun lalu akan dapat dicapai, ucapnya.
     
KKB BCA merupakan salah satu produk BCA yang diluncurkan ke pasar pertama kali pada 2008 khusus kendaraan bermotor roda empat baik yang baru maupun bekas.
     
Komposisi kucuran KKB BCA untuk kedua jenis kendaraan itu masing-masing 70 persen mobil baru dan 30 persen mobil bekas pakai, tuturnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

Whats New
BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

Whats New
ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com