Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raden Pardede: Tak Ada Konsep Ekonomi Kerakyatan

Kompas.com - 26/05/2009, 14:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pakar ekonomi, Raden Pardede, berpendapat bahwa dalam model ekonomi tidak dikenal suatu konsep ekonomi kerakyatan yang selama ini digaungkan oleh pasangan calon presiden dan wakil presiden Megawati-Prabowo.

"Mereka baca buku yang mana?" katanya dalam diskusi di Jakarta, Selasa (26/5).

Raden Pardede mengatakan bahwa tujuan akhir dari semua model ekonomi adalah untuk kesejahteraan rakyat. "Tidak ada satu model ekonomi yang mencelakakan masyarakat. Jadi, bohong jika ada yang mengklaim model ekonomi saya yang menyejahterakan rakyat," katanya.

Ia menjelaskan, ada dua konsep besar ekonomi, yaitu marxisme yang semua diatur oleh pemerintah dan liberal atau neoliberalisasi yang semua diserahkan kepada pasar. "Indonesia saat ini berada di tengah-tengah yang masih memerlukan peran pemerintah. Nah, ekonomi kerakyatan ada di mana?" katanya.

Menurutnya, gencarnya isu neoliberalisme yang dilontarkan oleh banyak kalangan harus dihentikan. "Berbicaralah dengan apa yang telah dilakukan," katanya.

Ia juga mengkritisi janji yang dilontarkan pasangan Megawati-Prabowo dengan pertumbuhan ekonomi mencapai dua digit. "Ada yang menawarkan double digit. Itu realistis enggak dengan keterbatasan kita," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com