Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Listrik Byarpet, Pedagang Lentera Laris Manis

Kompas.com - 08/01/2010, 16:24 WIB

MAMUJU, KOMPAS.com - Pedagang Lantera, salah satu jenis lampu penerangan tradisional menggunakan minyak tanah menjamur di Kabupaten Mamuju, Sulbar akibat pemadaman bergilir oleh PLN.

Hamzi (32), pedagang lentera mini yang menjajakkan jualannya dengan memanfaatkan bahu jalan di Jalan Sultan Hasanuddin, Jum’at (8/1/2010) mengatakan, penjualan lampu lantera sejak satu pekan terakhir kembali laris di pasaran seiring dengan adanya pemadaman bergilir yang hingga kini belum diketahui kapan akan berakhir.

"Lampu petromax saat ini sedang dicari warga untuk dijadikan penerangan pada malam hari saat listrik padam," kata dia.

Ia mengatakan, harga yang ditawarkannya pun cukup terjangkau masyarakat kisaran Rp 40.000/buah hingga Rp 65.000/buah dengan jenis yang berbeda.

Dia menuturkan, minat masyarakat membeli lantera sejak sepekan terakhir cukup tinggi, terbukti barang dagangannya bisa terjual hingga 10 buah dalam sehari.

Hal senada dikatakan, Ilham, salah seorang pedagang lampu musiman yang beroperasi di kawasan Jalan KS. Tuban. Menurutnya, dagangannya bisa laku tujuh hingga sepuluh buah dalam sehari.

"Kami menjalani usaha ini sejak dua bulan terakhir, mengingat kondisi kelistrikan tidak menentu," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com