Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mensesneg: Pesawat Kepresidenan Usulan DPR

Kompas.com - 28/01/2010, 02:53 WIB

Jakarta, Kompas - Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi mengatakan, pembelian pesawat kepresidenan justru diusulkan oleh DPR pada pemerintahan lalu. Ide itu didasari perhitungan bahwa pembelian pesawat akan lebih murah dan efisien dibandingkan dengan menyewa pesawat untuk presiden berulang kali selama periode tertentu.

Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi mengemukakan hal itu saat ditemui di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (27/1). ”Pertimbangannya, menurut DPR sendiri, mengadakan pesawat kepresidenan sendiri itu jauh lebih murah daripada sewa. Ide ini dari DPR dulu, maka kami coba tagih,” ujar Sudi.

Sebelumnya, sebagian kalangan DPR, termasuk Badan Anggaran, mempertanyakan soal rencana pembelian pesawat kepresidenan. Pemerintah dinilai tidak transparan dalam pengajuan persetujuan pengadaan pesawat itu (Kompas, 27/1).

Atas dasar usulan DPR itu, kata Sudi Silalahi, pemerintah mempertimbangkan dan menilai bahwa pengadaan pesawat kepresidenan dalam jangka waktu tertentu memang akan lebih murah daripada menyewa pesawat dari Garuda Indonesia.

Secara terpisah, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan, Indonesia satu-satunya negara yang belum memiliki pesawat kepresidenan di antara negara-negara besar lainnya di Asia. Namun, proses pengadaannya harus terbuka. DPR harus mengetahui harga keseluruhannya saat diajukan.

Menurut Kalla, meski rencana pengadaan pesawat diajukan menjelang akhir periode pemerintahannya bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, pertengahan Oktober 2009, ia tidak tahu-menahu rencana itu karena ia tidak dilibatkan dalam rapat perencanaannya.(day/har)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com