Tifico Jaminkan 60 Persen Aset ke BCA

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan tekstil, PT Tifico Fiber Indonesia Tbk, menjaminkan 60 persen dari total modal perseroan untuk memperoleh fasilitas letter of credit dan pinjaman tambahan dari PT Bank Central Asia Tbk.

Manajemen TFCO dalam keterbukaan informasi, Senin, menjelaskan, perseroan mendapatkan fasilitas L/C (Letter of credit) senilai 60 juta dollar AS dan pinjaman tambahan dengan jumlah 20 juta dollar AS dari Bank BCA.

Perseroan membutuhkan L/C dari bank untuk mendukung kegiatan operasionalnya. Teijin Limited sebagai pemegang saham perseroan, menerbitkan guarantee yang dijadikan jaminan atas kewajiban utang perseroan.

Perseroan memiliki L/C dari Bank Mizuho Indonesia yang dijamin dengan guarantee dari Teijin Limited tersebut. Namun Teijin tidak dapat memberikan guarantee lagi karena Teijin menjual sahamnya di Tifico kepada PT Prospect Motor, PT Hermawan Sentral Investama, PT Wiratama Karya Sejati, dan Pioneer Atrium Holdings Limited pada 15 April lalu.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, perseroan telah meminta fasilitas L/C sebesar 60 juta dollar dan pinjaman sebesar 20 juta dollar dari BCA.

Aset perseroan berupa tanah seluas 616.565 meter persegi, bangunan, mesin dan peralatan dan sarana pelengkap senilai Rp 2,362 triliun. Sebanyak 60 persen atau Rp 1,417 triliun dijadikan agunan untuk fasilitas L/C yang sebesar 60 juta dollar.

Sementara untuk pinjaman tambahan 20 juta dollar, perseroan mengagunkan 60 persen piutang usaha. Dimana total piutang usaha Rp 456,535 miliar, sehingga nilai yang dijaminkan Rp 273,921 miliar.