Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Bantah Belum Siap

Kompas.com - 17/12/2010, 15:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menko Perekonomian Hatta Rajasa membantah bahwa pemerintah belum siap dalam program pengaturan BBM bersubsidi, sehingga program tersebut diundur hingga akhir kuartal I 2011. "Ya nggak. Kalau belum siap, tentu tidak disebutkan roadmap per kuartal," tegasnya, di Jakarta, Jumat (17/12/2010).

Dia menjelaskan bahwa pemerintah ingin semua persiapan mulai dari hilir ke hulu program ini benar-benar siap dilaksanakan. Agenda sosialisasi pun, menurutnya, akan dilakukan pemerintah. "Kita ingin semacam sosialisasi. Kebijakan seperti apa, untuk siapa, dan harus bagaimana, semua akan disosialisasikan Intinya semua harus siap dengan tanggungjawab masing-masing, semua celah-celah harus ditutup. Jadi harus sangat siap sekali," ujarnya.

Saat ditanya mengenai peralihan plat hitam bagi kendaraan angkutan umun ke plat kuning? Hatta mengatakan, itu akan juga dibahas dalam tim. "Sekarang kita belum rapat, nanti tunggu hasil rapat saja," kata dia.

Soal usulan pemerintah di awal Januari masih ditolak DPR, kurangnya dimana?
"Itu bukan kekurangan, hanya soal melengkapi saja. Soal apa yang perlu nanti dilengkapi."

Apa saja yang yang dipersiapkan pemerintah dalam waktu dekat ini? Mantan Menteri Perhubungan ini menyatakan, soal mengatasi bagaimana rembesan, seperti apa, terus yang mau beralih dari plat hitam ke kuning itu bagaimana, dan pengawasannya seperti apa.

Seperti diketahui, pemerintah rencananya menerapkan kebijakan pembatasan BBM bersubsidi pada 1 Janurai 2011. Namun, setelah adanya rapat kerja antara pemerintah dan DPR RI baru-baru ini, jadwal pelaksanaan kebijakan itupun akhirnya ditunda hingga Maret 2011.

Sejumlah kalangan menilai, pemerintah belum siap melaksanakan dan mengawal kebijakan itu, apalagi masih banyak hal yang harus dilakukan pemerintah, termasuk antisipasi jika stok atau persediaan Pertamax menipis di SPBU. (Andri Malau)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com