Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Pertamax Mendadak Naik

Kompas.com - 20/04/2011, 16:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kocek pemakai bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi mau tak mau harus merogoh lebih dalam. PT Pertamina kembali menaikkan harga pertamax mulai Rabu (20/4/2011). Pertamina menerapkan kenaikan harga jual pertamax, bio pertamax, dan pertamax plus sebesar Rp 100 per liter.

“Saya mendapat informasi kenaikan harga secara mendadak semalam,” kata Ketua Bidang SPBU DPP Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Eko Wuryanto, Rabu (20/4/2011).

Menurutnya, harga pertamax dan bio pertamax untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya (UPms III) yang semula Rp 8.600 naik menjadi Rp 8.700 per liter. Sementara, harga pertamax plus dari Rp 9.050 menjadi Rp 9.150 liter.

Dia mengungkapkan, kenaikan harga BBM nonsubsidi ini terkait dengan melambungnya harga minyak dunia, dari 105 dollar AS hingga 107 dollar AS per barrel menjadi 109 dollar AS hingga 111 dollar AS per barrel.

Atas kenaikan harga tersebut, Eko menengarai, penjualan BBM nonsubsidi akan melorot. "Kalau dipukul rata, penjualan pertamax turun sekitar 20-40 persen,” imbuhnya.

Sementara itu, VP Corporate Communications PT Pertamina Mochamad Harun saat dikonfirmasi Kompas.com membenarkan adanya kenaikan harga BBM nonsubsidi terhitung mulai hari ini. "Itu karena harga rata-rata minyak naik. Nanti kalau harga rata-rata turun, akan turun kembali," tegasnya.

Untuk diketahui saja, pada 15 April 2011, harga BBM nonsubsidi yang dirilis Pertamina tidak mengalami perubahan alias sama dengan harga 1 April 2001. (Andri Malau)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com