Dekati 1.600, Emas Cetak Rekor Lagi

JAKARTA, KOMPAS.com — Awal pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan  diperkirakan akan melemah. Dengan sentimen di kawasan Asia yang tidak begitu baik hari ini, tim analis dari Henan Putihrai perkirakan akan turut memengaruhi sentimen IHSG yang secara teknis memang rawan terkoreksi. Indeks diperkirakan akan bergerak pada kisaran 3980-4045.

Sementara nilai tukar dollar AS diperkirakan bergerak menguat terhadap beberapa mata uang utama setelah pelaku pasar merasa pesimistis terhadap percepatan penyelesaian krisis Eropa dan serta berlarut-larutnya kesepakatan kenaikan pagu limit utang AS.

Selain itu, hasil uji tekanan bisnis (stress test) tahap kedua terhadap bank di Eropa menunjukkan ada delapan bank dengan kegagalan yang potensi total defisit modalnya sebesar 3,5 miliar dollar AS. Dari delapan bank tersebut, 5 berada di Spanyol, 2 bank berasal dari Yunani, dan 1 berasal dari Austria.

Dari pasar komoditas, harga emas terus mencetak rekor baru dan berada dikisaran 1.596 dollar AS per troy ounce di pasar Asia, Senin (18/7/2011) pagi ini.