Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sentuh 4.100, IHSG Ciptakan Rekor Lagi

Kompas.com - 22/07/2011, 09:38 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pekan ini merupakan kenaikan selama lima minggu berturut-turut dan merupakan reli terpanjang Indeks Harga Saham Gabungan sejak September tahun lalu. Meski demikian, Jumat (21/7/2011) ini, IHSG tetap diproyeksikan mencoba kembali naik ke level 4.100 mengikuti sentimen positif bursa regional.

Pada pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia hari ini, IHSG langsung melejit 32,35 poin ke level 4.100,419. Posisi ini merupakan level tertinggi dalam sejarah perdagangan harian BEI.

Analis HP Sekuritas, Yanuar Pribadi, menyatakan, sentimen positif bursa regional tetap bisa mengangkat bursa nasional. Bursa AS ditutup menguat tajam pada perdagangan hari Kamis.  

"Dari data ekonomi AS, data initial claims, menunjukkan hasil yang tidak begitu baik, tetapi pasar melihat tren secara umum akan menurun. Beberapa indikator ekonomi lain seperti aktivitas manufaktur, leading indicator menunjukkan hasil yang kurang lebih sama dengan perkiraan pasar," kata Yanuar.  

Kemarin IHSG kembali naik tipis 17,4 poin (0,43 persen ) ke level 4.068,07 dengan jumlah transaksi sebanyak 18,6 juta lot atau setara dengan Rp 5,6 triliun rupiah. Tercatat 130 saham naik, 119 saham turun, 70 saham tidak mengalami perubahan, dan 134 saham tidak diperdagangkan sama sekali.

Managing Research Indosurya Asset Management Reza Priyambada menyatakan, hari ini IHSG akan berada pada support 4.038-4.053 dan resistance 4.077-4.087. Meski ada kemungkinan koreksi, dukungan sentimen positif bursa Eropa dan AS, IHSG diperkirakan bisa kembali menguat. "Investor tetap perlu mewaspadai aksi profit taking mengingat sudah overbought-nya posisi IHSG ," kata Reza.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com