Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mentan: Umumkan Data Beras yang Baru

Kompas.com - 19/09/2011, 14:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com- Menteri Pertanian Suswono berharap Biro Pusat Statistik bisa segera mengumumkan data baru mengenai produksi dan konsumsi beras. Hal itu diungkapkan Mentan dalam keterangan pers, Senin (19/9/2011), seusai mengikuti retret Peningkatan Produksi Beras Nasional yang dibuka Menko Perekonomian Hatta Rajasa.

Pada kesempatan itu, Mentan mengusulkan tambahan anggaran Rp 3 triliun untuk mencapai target surplus produksi beras 10 juta ton 2014. Mentan mengatakan, dalam Inpres No 5/2011 yang direkomendasikan Menko Perekonomian dan Bappenas, terkait road map tindak lanjut surplus produksi beras 2014, perlu segera menugaskan BPS untuk menyempurnakan data produksi dan konsumsi beras nasional. Baik per provinsi maupun secara nasional.

"Mudah-mudahan data produksi dan konsumsi beras bisa segera dimunculkan," kata Mentan.

Dalam rakor Menko Perekonomian soal pangan Rabu dua pekan lalu, terungkap konsumsi beras per kapita orang Indonesia hanya 113 kilogram, jauh dibanding konsumsi per kapita sebelumnya sebesar 139,15 kg. Dengan konsumsi beras 113 kg, produksi beras nasional juga diprediksi tidak sebesar saat ini.

BPS dalam angka ramalan II memperkirakan produksi padi 2011 sebanyak 68,06 juta ton gabah kering giling, atau setara sekitar 38 juta ton beras. Sementara dengan konsumsi beras per kapita 113 per kg, total konsumsi beras nasional hanya sekitar 27 juta ton, dengan kata lain ada surplus produksi beras nasional 11 juta ton. Di sisi lain, harga beras terus naik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com