JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik melansir angka konsumsi beras tahun ini, turun dari 139,15 kg per kapita menjadi 113,48 kg per kapita per tahun.
Meski turun, pemerintah belum juga mampu merealisasikan swasembada beras.
Kepala BPS, Rusman Heriawan, di Jakarta, Kamis (6/10/2011), mengatakan, penurunan konsumsi itu sebagian besar terjadi di kalangan masyarakat menengah atas. "Alasannya lebih pada gaya hidup sehat," katanya.
Diversifikasi pangan belum sesuai harapan. Masyarakat masih tetap mengandalkan beras, meski ada singkong dan kentang. Kebutuhan beras juga belum bisa dipenuhi secara swasembada. Tahun ini impor beras mencapai 1,6 juta ton.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.