Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toshiba Bangun Pabrik di Indonesia

Kompas.com - 18/10/2011, 14:57 WIB

TOKYO., KOMPAS.com — Toshiba Home Appliances Corporation akan membangun pabrik mesin cuci di Kawasan Industri Jakarta Timur. Pembangunan pabrik seluas 18.000 meter persegi ini akan dimulai November mendatang.

Proses pembangunan pabrik mesin cuci ini ditargetkan selesai pada pertengahan 2012 mendatang. Nilai investasi pembangunan pabrik ini sebesar Rp 350 miliar dan menyerap tenaga kerja sebanyak 350 orang.

Pembangunan pabrik mesin cuci ini untuk meningkatkan penjualan di luar negeri. Seperti diketahui, Toshiba memang sedang gencar berekspansi ke luar negeri. Anak usaha Toshiba Corporation ini menargetkan penjualan di luar Jepang bisa mencapai 50 persen dari total penjualannya pada 2015 mendatang.

Toshiba sendiri berharap pasar mesin cuci di ASEAN tumbuh lebih dari 10 persen sejak 2010 hingga 2015 mendatang. Perusahaan Jepang ini menargetkan penjualan mesin cuci bisa naik dari 5,5 juta unit menjadi 9,2 juta unit.

Indonesia sendiri merupakan pasar terbesar di Asia Tenggara. Toshiba menguasai 30 persen penjualan mesin cuci di Indonesia. Mereka menargetkan penjualan mesin cuci bisa menguasai hingga 50 persen pada 2015 mendatang.

Tahun lalu, penjualan mesin cuci dua tabung diperkirakan mencapai 1,77 juta unit. Tahun ini, Toshiba memperkirakan, penjualannya tumbuh sebesar 23 persen. Saat ini, mesin cuci dua tabung menguasai 60 persen pasar mesin cuci di Indonesia. (Edy Can/Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com