Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekayaan Aburizal Bakrie Turun 57 Persen

Kompas.com - 24/11/2011, 16:56 WIB

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di antara sederet daftar 40 orang terkaya di Indonesia versi Forbes, yang diumumkan Rabu (23/11/2011), nama Aburizal Bakrie turun drastis ketimbang tahun sebelumnya. Total harta kekayaan mengalami penurunan tinggi sehingga peringkatnya pun turun.

Forbes mengungkapkan melorotnya harta kekayaan Ical, demikian sapaan akrab Aburizal Bakrie karena dijualnya setengah saham perusahaan tambang batubara Bumi Resources. Penjualan saham tersebut untuk membayar utang-utangnya.

"Harta kekayaan (Ical) turun hingga 1,2 miliar dollar AS atau 57 persen,"  demikian dirilis Majalah Forbes.

Ranking Ical yang sebelumnya menduduki posisi ke-10 orang terkaya terdampar ke posisi ke-30 jajaran orang terkaya di Indonesia. Sebelumnya, versi Forbes 2010, Aburizal Bakrie menempati posisi 10 dengan kekayaan 2,1 miliar dolar AS. Kekayaan Ical berada di bawah Putra Sampoerna 2,3 miliar dolar AS yang menempati peringkat sembilan.

Pada daftar 40 orang terkaya di Indonesia tahun ini, Hartono bersaudara tetap bertahan di posisi puncak. R Budi Hartono dan Michael Hartono yang merupakan pemilik Grup Djarum memiliki kekayaan sebesar 14 miliar dolar AS. Di peringkat berikutnya menyusul Susilo Wonowidjojo, pemilik Gudang Garam, dengan 10 miliar dollar AS dan Eka Tjipta Widjaja, pemilik Sinar Mas, dengan 8 miliar dollar AS.(Tribunnews.com, Andri Malau)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

    Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

    Whats New
    Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

    Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

    Spend Smart
    Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

    Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

    Earn Smart
    Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

    Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

    Whats New
    Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

    Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

    Whats New
    Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

    Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

    Whats New
    Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

    Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

    Whats New
    Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

    Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

    Whats New
    Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

    Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

    Whats New
    Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

    Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

    Whats New
    Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

    Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

    Whats New
    Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

    Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

    Whats New
    5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

    5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

    Work Smart
    Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

    Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

    Whats New
    IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

    IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com