Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkeu Bersyukur IHSG 2011 Ditutup di Level 3.821

Kompas.com - 30/12/2011, 18:47 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan, Agus Martowardojo, mengungkapkan rasa syukurnya karena Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bisa mencapai 3.821,99 pada penutupan perdagangan hari terakhir tahun 2011, Jumat (30/12/2011). "Indeks di 3.821,99. Kita syukuri," ucap Agus, di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Menkeu bersyukur karena IHSG ada peningkatan dari penutupan tahun lalu yang berada di angka 3.698, 938. "Kita punya indeks naik 3 persen," tambah dia.

Indeks ini juga naik dari perdagangan awal tahun 2011 yakni pada 3 Januari yang berada di angka 3.704, 441. IHSG pun sempat anjlok ke posisi terendah 2011 sebesar 3.269,543 pada 4 Oktober.

Namun, indeks bisa kembali bergerak naik seiring dengan timbulnya kepercayaan fundamental ekonomi domestik cukup kuat. Apalagi turunnya indeks pun lebih disebabkan oleh faktor eksternal sehingga indeks bisa terus pulih.

Hingga Kamis (29/12/2011), total frekuensi transaksi bursa sebanyak 28,86 juta kali transaksi. Rata-rata frekuensi transaksi bursa harian sebesar 117.328 kali transaksi. Untuk total volume transaksi di BEI telah mencapai 1,3 triliun unit saham, dengan rata-rata volume transaksi bursa harian sebesar 5,30 miliar unit saham.

Adapun, total nilai transaksi bursa mencapai Rp 1.226,57 triliun. Rata-rata nilai transaksi bursa harian sebesar Rp 4,99 triliun. "Dibandingkan bursa di seluruh dunia kita masuk di nomor 8 atau 9 (sebagai yang terbaik)," kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com