Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ical Setuju Sekolah Gratis ketimbang Pemberian BLT

Kompas.com - 05/03/2012, 14:38 WIB
Sandro Gatra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie atau akrab disapa Ical tak setuju dengan pemberian bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat jika bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi diputuskan dinaikkan pemerintah. Pasalnya, menurut Ical, tidak semua masyarakat menikmati program itu.

"Mengenai BLT, apakah tidak ada cara lain untuk berikan masyarakat?" kata Ical seusai menghadiri seminar "Membangun Sistem Penyelenggaraan Haji yang Baik, Profesional dan Amanah" di Gedung Nusantara IV Dewan Perwakilan Rakyat, Senin (5/3/2012).

Ical memberi contoh program keluarga harapan yang sudah dilakukan pemerintah. Program itu, kata dia, hanya diterima oleh 3 juta keluarga. Padahal, jika BBM bersubsidi dinaikkan, masyarakat yang terkena dampak akan lebih banyak dari itu.

"Saya sarankan bagaimana sekolah 12 tahun, gratis," kata Ical.

Ketika ditanya apakah Partai Golkar setuju dengan kenaikan BBM, Ical menjawab, "Kita inginkan pemerintah mengkaji terlebi dulu, opsi-opsinya apa. Kalau memang tidak bisa terhindarkan (kenaikan harga BBM), maka yang harus dilakukan bagaimana uang yang berhasil dihemat digunakan untuk kepentingan masyarakat miskin."

Seperti diberitakan, pemerintah masih intensif membahas rencana kenaikan harga BBM bersubsidi itu. Pemerintah mengusulkan dua opsi mengurangi besaran subsidi BBM. Opsi pertama, kenaikan harga jual eceran premium dan solar Rp 1.500 per liter. Opsi kedua, memberikan subsidi tetap, maksimum Rp 2.000 per liter, untuk premium dan solar. Penerapan opsi itu disertai pemberian kompensasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com