Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahlan Iskan Jadi Konsultan Karier

Kompas.com - 28/04/2012, 16:53 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pada ajang Kompas Karier Fair 2012 yang berlangsung di Balai Kartini, Jakarta, Sabtu (28/4/2012), Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan bertindak layaknya konsultan karier. Dalam durasi waktu sekitar 20 menit, ia memanggil sejumlah peserta pameran ke atas panggung dan menjawab pertanyaan yang diajukan para peserta tersebut.

Seorang peserta pria menyampaikan rencananya untuk membuka usaha di bidang kuliner kepada Dahlan. Lantas, Dahlan bertanya detail usaha yang mau ditekuninya. "Saya mengincarkan bisnis food and beverages, saya punya mimpi berdagang nasi uduk," sebut peserta pria itu kepada Dahlan di atas panggung dalam sesi talkshow KKF 2012, di Balai Kartini, Sabtu.

Terhadap harapan peserta tersebut, Dahlan pun memberikan wejangan. Ia tidak menganggap mimpi peserta itu sebagai hal yang sepele. Wirausaha adalah hal yang mesti didukung. Bahkan, Dahlan menyebutkan akan menutup sejumlah BUMN karena omzetnya setara dengan pedagang bakso di Blok S, Jakarta. "Ayolah, please. Tolong mulai. Bagaimana? Tolong mulai," kata Dahlan terlihat memohon kepada peserta tersebut dan disambut gelak tawa para pengunjung pameran.

"Tapi saya harus menjual motor saya, Pak," jawab peserta pria itu menanggapi permintaan Dahlan. Namun, ia akhirnya berjanji akan memulai usaha tersebut. "Saya jadi pembeli pertama nanti," ucap Dahlan.

Secara keseluruhan, Dahlan memberikan nasihat kepada peserta pameran bahwa dalam berbisnis tidak ada pelajaran, pendidikan, dan literaturnya. Bisnis baginya seperti belajar naik sepeda. "Bisnis itu seperti naik sepeda. Apa ada kursus naik sepeda, atau S-1 (sarjana) naik sepeda, dan sertifikat naik sepeda," kata dia.

Belajar naik sepeda, lanjut dia, dimulai dari dituntun atau memegang sesuatu, kemudian memakai roda tiga. Terjatuh dalam belajar naik sepeda adalah hal yang wajar. "Lalu ada yang jatuh, kapok, dan tidak mau naik sepeda? Tidak ada," tegasnya. "Jadi lakukanlah seperti itu (belajar naik sepeda)," pungkas Dahlan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com