Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hotel Pop! Yogyakarta Resmi Beroperasi

Kompas.com - 14/06/2012, 20:48 WIB
Hindra Liauw

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Hotel Pop! Sangaji Tugu resmi beroperasi seusai diresmikan, Kamis (14/6/2012) di Kota Yogyakarta. Hotel bujet yang memiliki 151 kamar ini merupakan yang ketiga setelah Hotel Pop! di Denpasar dan Bandung. Peresmian Hotel Pop! Sangaji Tugu yang lahannya dimiliki oleh TNI AU ini dihadiri Kepala Staf AU Marsekal TNI Imam Sufaat, Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Paku Alam IX, Komisaris PT KEGA Property Marsekal Muda Purn Harry R Gamdani. Selain itu, hadir pula Presiden Direktur PT Tauzia Hotel Management Marc Steinmeyer. Tauzia Hotel Management adalah mitra TNI yang bertugas mengelola hotel.

Dalam sambutan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X yang dibacakan Paku Alam, Hotel Pop! ini diharapkan memberikan manfaat bagi masyarakat DIY. Pembangunan hotel di DIY diperkirakan akan memunculkan peluang dan tantangan. Di satu sisi, pembukaan hotel baru dapat menyerap tenaga kerja dan menggerakkan perekonomian daerah. Para turis domestik dan internasional pun menjadi memiliki banyak pilihan hotel.

"Sementara itu, tantangannya adalah ketidakseimbangan supply dan demand sumber daya manusia di bidang perhotelan. Persaingan menjadi tak sehat, saling bajak sana, bajak sini," kata Paku Alam.

Ketidakseimbangan ini dipandang menjadi tantangan bagi lembaga pendidikan untuk menghasilkan lulusan di bidang pariwisata yang lebih berkualitas. Lembaga pendidikan perhotelan juga diminta agar lebih menata diri sehingga lulusan yang dihasilkan semakin baik.

Sementara itu KSAU Marsekal Imam Sufaat mengatakan, Hotel Pop! Sangaji Tugu yang mengusung konsep ramah lingkungan ini merupakan bentuk kepedulian TNI akan lingkungan hidup. Imam juga berharap keberadaan Hotel Pop! Sangaji Tugu dapat berkontribusi positif terhadap perekonomian lokal.

Sedangkan Marc berharap, Hotel Pop! Sangaji Tugu yang mematok tarif Rp 188.000 pada bulan promosi ini dapat mendukung perkembangan pariwisata di DIY. Marc menambahkan, pihaknya menargetkan pembangunan/pengelolaan 30 Hotel Pop! pada akhir 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com