Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Global Bisa Dorong lagi Kenaikan IHSG

Kompas.com - 28/06/2012, 08:56 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -  Kenaikan bursa global semalam akibat data yang membaik dan naiknya harga minyak bisa memicu kenaikan lebih tinggi Indeks Harga Saham Gabungan, Kamis (28/6/2012).

Namun, kenaikan IHSG kemarin bisa juga memicu terjadinya aksi ambil untung. Indeks Harga Saham Gabungan naik 1,37 persen pada akhir perdagangan, Rabu (27/6/2012).

Kenaikan ini seiring dengan kembalinya catatan pembelian bersih investor asing di Bursa Efek Indonesia. Riset eTrading Securities menyatakan kenaikan itu belum mampu mengeluarkan level IHSG dari level mendatarnya di level 3775-3943.

Stochastic fast sudah kembali mengarah ke jenuh beli, MACD Histogram mengalami kenaikan yang lebih rendah dari peak terdahulu, walaupun masih berada di level positif. Maka dengan melihat keadaan teknikal IHSG rencana pembelian jangka pendek yang ketat kembali direkomendasikan dengan sangat berhati-hati mengingat IHSG berada di level resistance.

Namun jika mampu menembus resistance maka IHSG akan mencoba 4020 sebagai awal langkah kenaikannya kembali. Untuk perdagangan hari ini diperkirakan IHSG akan mencoba tes level 3.943. Jika mampu menjebol dan bertahan maka peluang 4.020 akan sangat besar.

Namun jika gagal maka IHSG akan kembali ke support sideways di 3.775. Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan adalah BBRI,RALS,GGRM,HRUM dan PTBA.

Kemarin seluruh sektor saham naik dengan sektor konsumer mengalami kenaikan tertinggi sebesar 2,16 persen. Tercatat sebanyak 159 saham menguat, 76 saham turun, 83 saham tidak mengalami perubahan dan 132 saham tidak diperdagangkan sama sekali.

Saham-saham yang menempati top gainers adalah GGRM (+5,26 persen), BMRI (+3,60 pesren), TLKM (+3,21 persen), UNVR (+2,21 persen), dan BBRI (+2,48 persen). Sementara itu, saham-saham yang menempati top losers adalah UNTR (-1,13 persen), MEGA (-7,14 persen), PGAS (-0,71 persen), BORN (-3,51 persen ), dan VIVA (-2,78 persen).

Asing tercatat melakukan net buy di pasar reguler sebesar Rp 389 miliar dengan saham yang paling banyak dibeli antara lain BBRI, TLKM, GGRM, ASII dan PTBA. Mata uang rupiah terapresiasi ke 9,456 per dollar AS.

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com