Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI: Akhir Tahun, Neraca Pembayaran Akan Surplus 1 Miliar Dollar AS

Kompas.com - 05/09/2012, 23:07 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) memperkirakan neraca pembayaran Indonesia pada akhir tahun 2012 akan mencatatkan surplus. Sehingga pada akhir tahun nanti diperkirakan juga akan mengerek posisi cadangan devisa RI.

Direktur Eksekutif Departemen Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter BI Perry Warjiyo menjelaskan defisit transaksi berjalan pada kuartal II-2012 melebar menjadi 6,9 miliar dollar AS (3,1 persen dari PDB).

Angka ini lebih tinggi daripada defisit pada kuartal I-2012 yang sebesar 3,2 miliar dollar AS. "Neraca pembayaran RI akan kembali surplus. Perkiraan kita sekitar 1 miliar dollar AS. Itu bisa terjadi di kuartal III-2012 ini," kata Perry di komisi XI DPR RI Jakarta, Rabu (5/9/2012).

BI sendiri memproyeksikan defisit neraca pembayaran sebesar 2 persen dari PDB pada akhir tengah tahun ini. Menurut Perry, kondisi tersebut sehubungan dengan transaksi modal dan finansial yang meningkat akibat penanaman modal asing yang kian membesar.

"Kita perkirakan bahwa defisit current account menurun, transaksi modal finansial meningkat, neraca pembayaran secara keseluruhan akan surplus kuartal 3 dan kuartal 4 sehingga cadangan devisa akan kembali meningkat," katanya.

Selain itu, Perry menjelaskan surplus neraca pembayaran bakal terjadi sebagai akibat aliran dana asing yang kembali masuk ke Indonesia yang jumlahnya lebih besar dari defisit neraca perdagangan dan jasa.

"Karena memang FDI nya akan tetap besar, portfolio inflows akan tetap masuk, sekarang sudah masuk dan tetap akan masuk," ujar Perry.

Sebagian besar dana asing tersebut diperkirakan dalam bentuk investasi asing langsung (FDI), dan lebih besar dari yang masuk ke saham dan surat berharga negara.

"FDI jelas lebih besar, masih tetap lebih besar. Sekarang itu kan sekitar 15 miliar dollar AS, kalau dihitung secara grossnya kan sekitar 19 miliar dollar AS di tahun lalu, di tahun ini kita perkirakan sekitar 20-22 miliar dollar AS FDI gross inflow," jelasnya.

Sementara itu, bank sentral juga mencatat besaran cadangan devisa RI sendiri sempat memuncak pada April 2012, sebesar 114,93 miliar dollar AS.

Kemudian seiring dengan defisit neraca pembayaran Indonesia dan kondisi nilai tukar yang melemah, cadangan devisa tergerus menjadi 106,55 miliar dollar AS per akhir Juli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com