Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisruh BUMI, Samin Tan dan Bakrie Pecah Kongsi?

Kompas.com - 28/09/2012, 06:51 WIB

 

JAKARTA, KOMPAS.com — Kantor berita Reuters melaporkan, satu kemungkinan skenario lagi bagi kemelut yang melanda Bumi Plc. Skenario itu adalah: Samin Tan akan pecah kongsi dengan Grup Bakrie.

Menurut setengah lusin sumber anonim Reuters yang mengetahui masalah ini, ketegangan antara Grup Bakrie dan Tan yang sama-sama memiliki saham di Bumi Plc makin terasa sejak Bumi Plc menyelidiki keanehan finansial di anak usahanya, PT Bumi Resources Tbk (BUMI).

Samin Tan merupakan pembeli 23,8 persen saham Bumi Plc senilai 1 miliar dollar AS. Sembilan bulan setelah pembelian itu, investasi Tan tinggal 140 juta dollar AS. Sebab, saham Bumi Plc anjlok 80 persen.

"Ia sangat marah pada Bakrie, seperti Anda juga akan marah jika Anda meminjam 1 miliar dollar AS untuk berinvestasi di sebuah perusahaan, dan menemukan bahwa Anda berada di dalam kekacauan," kata seorang sumber.

Sumber lain di Jakarta membisikkan bahwa upaya mendamaikan Tan dan Bakrie ditempuh sejak Rabu malam. Namun, belum jelas apakah upaya itu bisa berhasil.

Reuters mengontak Bakrie dan Tan, tetapi keduanya tak merespons. Sumber-sumber di London dan Jakarta menolak diidentifikasi karena mengaku masalah ini sensitif atau mereka tak dalam tempatnya bicara pada media.

Sumber-sumber itu mengatakan, masih belum jelas bagaimana Bakrie dan Tan memecahkan sengketa mereka. Sumber-sumber di Jakarta mengatakan, kemungkinannya lebih pada negosiasi ketimbang mengambil jalur hukum.

Jika upaya mendamaikan hubungan keduanya gagal, mereka akan berjalan sendiri-sendiri, memecah kemitraan di Bumi Plc yang dimiliki melalui dua perusahaan patungan, kata dua orang sumber Reuters. Bakrie dan Tan masing-masing mengantongi separuh dari 47,6 persen saham di Bumi Plc.

"Akan ada pertarungan pahit sampai akhir," ujar salah satu sumber.

Sumber itu mengatakan, Bakrie juga khawatir Tan akan bergabung dengan Nat Rothschild yang kini memiliki 12 persen saham Bumi Plc.

"Ini Rothschild yang akan menyerang kembali," kata sumber kedua yang dekat dengan perusahaan. Namun, sumber-sumber di London menyangkal adanya keterlibatan dari Rothschild.

Sekadar menyegarkan ingatan, Rothschild yang juga rekan pendiri Bumi Plc pernah berseteru dengan keluarga Bakrie. Maret lalu, Tan dan Bakrie mencopot Rothschild dari posisi co-chairman setelah surat Rothschild yang meminta pembersihan radikal terhadap Bumi Plc bocor. Tan kemudian naik menjadi chairman Bumi Plc.

Prahara Bumi Resources

Merebaknya sengketa Bakrie dan Tan tak lain berakar pada angka-angka, kata sumber Reuters lagi. Perusahaan Tan, PT Borneo Lumbung Energi Tbk (BORN), tidak punya utang, sebelum tahun lalu meminjam dana 1 miliar dollar AS dari Standard Chartered untuk mengakuisisi saham Bumi Plc.

Tan kini berusaha menjual 20 persen saham BORN untuk mencari dana tunai.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

    Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

    Whats New
    Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

    Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

    Whats New
    Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

    Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

    Whats New
    Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

    Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

    Work Smart
    Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

    Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

    Whats New
    Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

    Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

    Whats New
    Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

    Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

    Earn Smart
    Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

    Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

    Whats New
    Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

    Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

    Whats New
    Cara Cek Angsuran KPR BCA secara 'Online' melalui myBCA

    Cara Cek Angsuran KPR BCA secara "Online" melalui myBCA

    Work Smart
    10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

    10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

    Whats New
    Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

    Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

    Whats New
    Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

    Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

    Whats New
    Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

    Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

    Whats New
    BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

    BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com