Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba IBM Mengecewakan, Wall Street Tetap Melaju

Kompas.com - 18/10/2012, 07:22 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Wall Street Rabu (17/10/2012) waktu setempat (Kamis pagi WIB), terhindar dari tekanan jual awal yang diberati oleh hasil kuartalan mengecewakan IBM dan Intel.  Bursa saham AS ini berhasil ditutup lebih tinggi, memperpanjang kenaikan mantap dua hari sebelumnya.

Data yang kuat pada pembangunan rumah baru membantu mendorong saham karena harapan bahwa sektor perumahan mulai hidup kembali.

Indeks S&P 500 ditutup naik 5,99 poin (0,41 persen) pada 1.460,91, sementara teknologi Nasdaq menambahkan 2,95 poin (0,10 persen) pada 3.104,12. Indeks Dow Jones Industrial Average dari 30 saham unggulan (blue chips) menyentuh posisi hitam hanya pada akhir perdagangan, naik 5,22 poin (0,04 persen) pada 13.557,00.

Berita bahwa perumahan yang mulai dibangun melompat 15,0 persen pada September dari Agustus ke tingkat tahunan 872.000, laju terkuat sejak Juli 2008, membantu menempatkan lantai bawah perdagangan.

Dow bertahan dari penurunan harga saham Intel, IBM dan UnitedHealth Group, setelah ketiganya melaporkan hasil keuangan kuartalan.

Laporan keuangan dilakukan setelah perdagangan ditutup Selasa, pendapatan IBM turun lebih dari yang diperkirakan karena penurunan tajam dalam penjualan perangkat keras, dan perusahaan terpukul di pasar valuta asing. Membuat saham perusahaan ini melorot 4,9 persen.

Sementara saham Intel turun 2,5 persen, setelah perusahaan ini menyatakan,  mengurangi produksi chip karena penjualan komputer melambat dan menurunkan perkiraan penjualan tablet.

UnitedHealth turun 1,6 persen meskipun melaporkan laba yang kuat pada Selasa, setelah ia mengumumkan penerbitan utang 2,5 miliar dollar AS untuk membiayai pembelian 90 persen saham penyedia kesehatan Brazil, Amil Participacoes.

Bank of America turun 0,2 persen setelah melaporkan penurunan tajam dalam keuntungan pada kuartal ketiga karena penyesuaian akuntansi dan biaya hukum.

Laba per saham datang  lebih kecil dari satu sen sebelum membayar dividen preferen, lebih baik daripada kerugian yang diperkirakan oleh analis, namun turun dari 56 sen tahun sebelumnya.

Citigroup mendorong 3,2 persen lebih tinggi sehari setelah kepala eksekutif Vikram Pandit tiba-tiba mengundurkan diri karena laporan-laporan yang menggambarkan sebuah dewan yang tidak lagi puas dengan kinerjanya.

Perdagangan juga sibuk di "real estate investment trust" HCP, kehilangan 2,7 persen setelah melaporkan penurunan 4,8 persen dalam pendapatan, terutama disebabkan oleh penurunan pendapatan sewa.

Sementara itu imbal hasil Treasury 10-tahun naik menjadi 1,81 persen dari 1,72 persen pada Selasa, sedangkan pada obligasi 30-tahun naik menjadi 2,99 persen dari 2,91 persen. Harga obligasi bergerak terbalik terhadap imbal hasil.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com