Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkuat Mikro, Bank Mandiri Gandeng Pos Indonesia

Kompas.com - 19/10/2012, 17:09 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menggandeng PT Pos Indonesia Persero. Kerjasama tersebut untuk mengembangkan sektor usaha mikro di tanah air.

Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini menjelaskan untuk memperkuat sektor mikro tersebut, perseroan membuka kantor layanan mikro yang terintegrasi dengan kantor pos di wilayah Sidoarjo, Jawa Timur. Peresmian kantor layanan mikro bernama Mandiri Mitra Usaha Pos tersebut dilakukan oleh Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini dan Direktur Utama Pos Indonesia I Ketut Mardjana, yang disaksikan oleh pejabat Bank Indonesia, Muspida, di Kecamatan Tulangan, Sidoarjo Jawa Timur, Jumat (19/10/2012).

"Kami ingin lebih mendekatkan diri lagi ke masyarakat Indonesia melalui sinergi dengan Pos Indonesia. Sehingga, keinginan untuk memajukan usaha mikro yang menjadi salah satu penopang perekonomian nasional dapat terwujud," kata Zulkifli Zaini.

Hingga September 2012, Bank Mandiri telah menyalurkan kredit ke sektor usaha mikro sebesar Rp 40,28 triliun, tumbuh 63,61 persen dibandingkan dengan September 2011 yang mencapai Rp 24,62 triliun. Jumlah nasabah kredit mikro juga meningkat pesat menjadi 789 ribu nasabah di September 2012 dari 647 ribu nasabah di September 2011.

Dari total kredit mikro tersebut sebesar Rp29,28 triliun (72,69 persen) disalurkan ke sektor usaha produktif dengan fokus pada produk-produk unggulan seperti pedagang kelontong, pedagang pasar, warung makan dan pertanian. Dari jumlah tersebut, baki debet kredit usaha mikro Bank Mandiri pada September 2012 tercatat sebesar Rp 16,7 triliun.

Angka penyaluran kredit tersebut diharapkan dapat terus meningkat hingga Rp 46,10 triliun sampai akhir 2012 melalui kerjasama dengan Pos Indonesia yang saat ini memiliki lebih dari 3.700 jaringan kantor yang tersebar hingga pelosok Tanah Air.

Di wilayah Jawa Timur, kredit mikro yang telah disalurkan Bank Mandiri hingga September 2012 mencapai Rp 4,44 triliun, naik 72,22 persen dibandingkan dengan September 2011 yang sebesar Rp 2,58 triliun. Dari jumlah tersebut, Baki debet kredit mikro Bank Mandiri di wilayah Jawa Timur pada September 2012 tercatat sebesar Rp 1,855 miliar. Penyaluran terbesar di tujukan kepada sektor usaha produktif yang mencapai Rp 3,20 triliun (72,20 persen) dari total penyaluran kredit mikro Bank Mandiri di Jawa Timur.

Direktur Utama Pos Indonesia I Ketut Mardjana mengatakan kerjasama Bank Mandiri dengan Pos Indonesia telah dilakukan sejak 2010, yang meliputi kerjasama korporasi dan kerjasama pemanfaatan jaringan, outlet dan layanan milik PT Pos Indonesia.

Selama ini, Pos indonesia sendiri dapat memberikan layanan jasa berupa pengiriman surat dan paketpos (mail/parcel), logistik serta jasa keuangan (financial services), kepada  masyarakat yang berada di urban area maupun rural area. "Kami ingin terus meningkatkan peran aktif dalam mendorong perekonomian masyarakat di berbagai wilayah Indonesia melalui kerjasama sinergis dengan Bank Mandiri," ujar Ketut Mardjana.

Guna memperluas layanan, Bank Mandiri dan Pos Indonesia pun mengembangkan kredit mikro (micro banking) melalui kerjasama pembukaan kantor yang terintegrasi. Melalui kantor layanan mandiri mitra usaha pos tersebut, masyarakat dapat mengakses Kredit Usaha Mikro (KUM) yang berupa kredit usaha dengan maksimum limit kredit sebesar Rp 100 juta.

Masyarakat juga dapat mengakses Kredit Serbaguna Mikro (KSM) yang dapat digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan dengan maksimum kredit sebesar Rp50 Juta. Pada 2011, kantor layanan mandiri mitra usaha pos yang terbentuk berjumlah 10 kantor layanan yang terdiri dari 6 KCP Mandiri Mitra Usaha Pos dan 4 Kios Mandiri Mitra Usaha Pos.

Jumlah tersebut terus dikembangkan dan hingga saat ini jumlah kantor layanan terintegrasi yang telah dibuka sebanyak 29 kantor dan akan menjadi 39 kantor pada akhir 2012 yang terdiri dari 35 KCP dan 4 kios mandiri mitra usaha pos.

  "Kami berencana akan meningkatkan layanan mikro yang terintegrasi dengan kantor pos tersebut pada 2013 di seluruh wilayah Indonesia," tambah Zulkifli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com