Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga BBM Bersubsidi Disarankan Naik Sekaligus

Kompas.com - 29/10/2012, 07:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah memang belum memiliki rencana menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Namun, bila ingin menaikkan harga, para ekonom menyarankan kenaikan harga dilakukan sekaligus dan bukan bertahap.

Ekonom Bank Mandiri Destry Damayanti beralasan, kenaikan harga BBM subsidi secara bertahap akan menimbulkan ekspektasi inflasi yang liar. Sementara bila dilakukan sekaligus, dia memperkirakan gejolak inflasi hanya berlaku dalam jangka pendek. "Tapi, ke depannya fundamental keuangan negara akan lebih baik," kata Destry, Sabtu (27/10/2012).

Menurut hitung-hitungan Destry, kenaikan harga BBM subsidi sebesar 10 persen akan menyumbang inflasi di kisaran 0,7 persen-0,9 persen. Sedangkan kenaikan harga BBM subsidi sebesar 30 persen akan mendorong inflasi naik sebesar 2,1 persen-2,7 persen.

Destry menyarankan pemerintah menaikkan harga BBM subsidi minimum sebesar 30 persen. Menurutnya, kenaikan harga BBM susidi yang paling ideal adalah 50 persen. Toh, menurutnya, berapa pun kenaikan harga BBM subsidi tetap akan menimbulkan gejolak sosial seperti aksi demonstrasi.

Yang paling penting, Destry bilang, pemerintah dapat memberikan justifikasi dan pendekatan masyarakat dengan tepat perihal kenaikan harga BBM subsidi.

Hal yang sama diucapkan ekonom Samuel Sekuritas, Lana Soelistianingsih. Menurutnya, pemerintah sebaiknya menaikkan harga BBM subsidi langsung sekaligus, misalnya Rp 1.500, ketimbang secara bertahap Rp 500. Dengan kenaikan sekaligus, Lana memperkirakan proses penyesuaian harga akan lebih cepat. (Oginawa R Prayogo/Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

    KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

    Rilis
    Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

    Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

    Whats New
    Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

    Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

    Whats New
    Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

    Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

    Whats New
    Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

    Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

    Whats New
    “Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

    “Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

    Whats New
    Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

    Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

    Work Smart
    Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

    Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

    Whats New
    Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

    Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

    Whats New
    Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

    Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

    Whats New
    Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

    Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

    Whats New
    Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

    Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

    Whats New
    Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

    Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

    Rilis
    Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

    Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

    Whats New
    Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

    Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com