Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buruh Carrefour Blokade Pintu Masuk Supermarket

Kompas.com - 02/11/2012, 13:48 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Karyawan supermarket Carrefour kembali menggelar aksi unjuk rasa Jumat (2/11/2012) siang. Kali ini, mereka memblokade pintu masuk utama supermarket dengan sebuah truk. Akibat blokade itu, otomatis tidak ada pembeli yang masuk di supermarket yang ada di Jalan Ahmad Yani, Surabaya, itu.

Selain blokade pintu masuk supermarket, sebelumnya puluhan karyawan juga sempat memblokade Jalan Ahmad Yani dan macet pun tidak terhindarkan. Namun, aksi blokade jalan tidak berlangsung lama setelah polisi membubarkan paksa aksi buruh ini. Hal itu mengingat Jalan Ahmad Yani adalah jalur protokol penghubung Surabaya-Sidoarjo.

Sama seperti kemarin, para pekerja supermarket Carefour menuntut kejelasan status mereka pascaakuisisi PT Alfa Ritelindo oleh PT Carrefour Indonesia. ''Semua aset dipindah tangan ke PT Carrefour, hanya karyawan yang tidak. Kami masih bekerja pada PT Alfa yang sahamnya hanya 0,2 persen,'' kata Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Surabaya Dandy Prayitno.

Aksi blokade itu, kata Dandy, juga sebagai bentuk keprihatinan atas perlakuan manajemen dalam merekrut karyawan lulusan SMU sebagai karyawan magang. Mereka dipekerjakan harian dengan upah Rp 6.500 per hari dengan tanggung jawab yang relatif sama dengan pegawai lainnya.

''Ini sama saja dengan perbudakan model baru,'' tandasnya.

Perwakilan karyawan sempat ditemui oleh kuasa hukum PT Alfa Retailindo, tetapi karyawan menolak. Mereka hanya ingin ditemui oleh pihak manajemen PT Carrefour.

Jika hari ini belum ada keputusan, besok para karyawan mengancam akan mengerahkan massa yang lebih banyak dari kalangan serikat buruh Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com