Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UE Mungkin Mengurangi Utang Yunani

Kompas.com - 19/11/2012, 02:45 WIB

MANILA, MINGGU - Dana Moneter Internasional (IMF) akan mengusulkan cara permanen untuk mengatasi utang Yunani agar ketidakpastian terkikis dan kerusakan lebih dalam tidak terjadi pada ekonomi Yunani.

”Negara di zona euro harus berkomitmen mengirim sinyal bahwa mereka tetap berkomitmen terhadap Yunani dengan menyepakati pengurangan utang Yunani kepada mereka,” ujar Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde di sela-sela kunjungannya ke Filipina. Lagarde mempersingkat kunjungan karena hendak menghadiri pertemuan Eurogroup, kelompok menteri keuangan zona euro, yang akan membahas mengenai Yunani, Selasa mendatang. Lagarde belum memerinci usulan apa yang akan diberikan IMF

Eurogroup mengusulkan agar Yunani diberi perpanjangan hingga tahun 2022 untuk mencapai rasio utang 120 persen terhadap produk domestik bruto (PDB). Sementara IMF berkeras Yunani hanya diberi waktu hingga tahun 2020. Perdebatan ini mengganjal kucuran dana talangan 31,5 miliar euro yang sudah terkatung-katung selama lima bulan.

Wacana untuk menghapusbukukan sebagian utang Yunani sudah mengemuka. Gubernur Bank Sentral Jerman Jens Weidmann mengatakan, penghapusan utang dapat dilakukan jika Yunani benar-benar melakukan kerja kerasnya dalam menjaga anggaran dan mereformasi ekonomi.

Jurang fiskal AS

Sementara zona euro masih berkutat dengan masalah utangnya, Presiden AS Barack Obama dan Kongres terus berupaya mencegah kebuntuan politik guna menghindari jurang fiskal.

Obama akan bertemu lagi dengan para pemimpin Kongres dalam waktu dekat. Namun, juru bicara Gedung Putih, Jay Carney, menolak memerinci pembahasan apa yang akan dibicarakan oleh Obama.

”Semua orang ingin agar tercapai kesepakatan yang merefleksikan tujuan bersama untuk mencapai pendekatan seimbang tentang pengurangan defisit. Hal ini diharapkan akan dapat menggerakkan kembali perekonomian dan membuka lapangan kerja,” kata Carney.

Jumat pekan lalu, Obama sudah melakukan pertemuan pertama dengan para pemimpin Kongres untuk memulai pembicaraan guna mencari solusi bersama.(AP/AFP/Reuters/joe)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com