Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Televisi Bloomberg Siap Hadir di Indonesia

Kompas.com - 10/12/2012, 17:30 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bloomberg Television mengumumkan kerja samanya dengan Idea Group, perusahaan media dan komunikasi berbasis di Jakarta, Senin (10/12/2012), untuk meluncurkan Bloomberg Television Indonesia pada awal tahun 2013 mendatang.

Diproduksi dalam Bahasa Indonesia, Bloomberg Television Indonesia akan menggabungkan kekuatan Bloomberg dalam hal pemberitaan ekonomi yang cepat, akurat dan mempengaruhi pasar, dengan konten bisnis lokal.

Salah satu tujuan utamanya adalah meningkatkan taraf hidup masyarakat Indonesia dengan populasi keempat terbesar di dunia, menjadi lebih makmur dan lingkungan yang lebih baik.

"Indonesia bukan hanya pasar konsumen terbesar di Asia, melainkan juga perekonomian yang memiliki pertumbuhan ekonomi dan investor tercepat," kata Bloomberg Television Asia-Pacific Commercial Director, Gary Groenheim.

Bloomberg TV Indonesia akan bekerja sama dengan perusahaan penyiaran baik yang berbasis Free To Air, TV berbayar, internet, maupun saluran bergerak (mobile).

"Kami sudah lama mengidentifikasi Indonesia sebagai negara berkembang yang strategis untuk menerjemahkan pengalaman internasional Bloomberg Television menjadi sebuah layanan televisi yang berarti di pasar domestik. Bersama Idea Group, kami menemukan mitra dengan visi dan ambisi yang sama dalam mengubah berita bisnis yang umum menjadi sesuatu yang lebih bisa bermanfaat bagi masyarakat luas," kata dia.

Chief Executive Officer of Idea Group Indonesia, Ziva Narendra Arifin, menyambut gembira kerja sama itu. "Kami percaya bahwa alih pengalaman, kemampuan dan etika jurnalisme yang berstandar internasional akan sangat bermanfaat untuk pasar dan perekonomian Indonesia," kata Ziva. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kehabisan Tiket Kereta? Coba Fitur Access by KAI Ini

Kehabisan Tiket Kereta? Coba Fitur Access by KAI Ini

Spend Smart
Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com