BEI Bakal Pangkas Satuan Lot Saham

JAKARTA, KOMPAS.com — Bursa Efek Indonesia (BEI) berencana memangkas jumlah saham per lot di tahun depan. Hal ini dilakukan untuk menarik minat investor ritel.

Direktur Utama BEI Ito Warsito menjelaskan jumlah saham per lot saat ini masih 500 lembar. Ke depan, jumlahnya akan dipangkas menjadi hanya 100 lembar per lot. "Jumlah saham per lot saat ini dinilai masih tinggi oleh investor individu (ritel) sehingga ini akan meningkatkan kemampuan investor ritel membeli saham di masa depan," kata Ito saat konferensi pers di gedung BEI Jakarta, Jumat (28/12/2012).

Ito mencontohkan bila satu lembar saham dihargai Rp 10.000, maka investor perlu dana Rp 5 juta untuk mendapatkan satu lot saham. Namun bila diturunkan menjadi 100 lembar per lot, maka investor ritel bisa membeli dengan dana Rp 1 juta. "Itu tentunya akan memberikan peluang kepada investor kecil yang ingin berinvestasi," ungkapnya.

Rencananya, BEI akan memberlakukan aturan ini pada kuartal II-2013. BEI akan melakukan sosialisasi dan edukasi kepada calon investor agar mau berinvestasi di pasar modal. Ini juga dilakukan untuk meningkatkan jumlah investor ritel yang jumlahnya masih belum signifikan.