Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Karet Turun karena Pelemahan Bursa Saham China

Kompas.com - 11/01/2013, 20:27 WIB
Eny Prihtiyani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelemahan bursa saham di China serta inflasi bulan Desember 2012, yang jauh dari proyeksi, membuat harga karet berjangka pada perdagangan hari ini, Jumat (11/1) mengalami penurunan. Karet berjangka mengalami penurunan sebesar 0,4 persen menjadi 312,2 yen per kilogram atau 3. 505 dollar per metrik ton di Yokyo Commodity Exchange.

Penurunan harga pada perdagangan hari ini, terjadi setelah tiga sebelumnya, secara berturut-turut mengalami kenaikan.

Hari ini bursa saham di China dilaporkan melemah. Inflasi bulan Desember 2012 tercatat 2,5 persen, lebih tinggi dari proyeksi 2,3 persen.

Di dalam negeri, pemerintah memproyeksikan kenaikan harga karet di pasar dunia sebesar 25 persen menjadi 3 dollar AS pada tahun 2013. Kenaikan tersebut terjadi karena adanya kesepakatan pengurangan volume ekspor karet oleh Indonesia, Thailand , dan Malaysia sebanyak 300.000 ton. 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com