Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indoguna Utama, Pemain Lama di Bisnis Impor Daging

Kompas.com - 01/02/2013, 09:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Indoguna Utama adalah pemain lama dalam urusan impor daging sapi di Indonesia. Pada 2011, Indoguna mendapat jatah impor daging seberat 5.000 ton. Jumlah ini setara 6,94 persen dari total alokasi impor daging sapi yang mencapai 72.000 ton.

Pada tahun yang sama, pemerintah menambah alokasi impor daging sapi 28.000 ton. Dari tambahan itu, kelompok usaha Indoguna yang dimiliki pengusaha Elisabeth Liman ini meraih jatah 10.600 ton. Jatah atas nama Indoguna seberat 1.600 ton. Sedangkan perusahaan yang terafiliasi dengan Indoguna, yakni PT Cahaya Karya Indah mendapat 4.300 ton dan PT Surya Cemerlang kebagian 4.700 ton. Dus, Grup Indoguna menguasai 37,86 persen alokasi tambahan impor 2011.

Dominasi Indoguna terhadap alokasi impor daging sapi berlanjut pada 2012. Selama semester pertama, Grup Indoguna meraih 3.550 ton daging impor, atau menguasai 17,81 persen dari total alokasi seberat 19.929 ton. Perinciannya, Indoguna mendapatkan 2.700 ton, CV Cemerlang Abadi (350 ton), PT Cahaya Karya Indah (300 ton), dan PT Sinar Terang Utama (200 ton).

Pada tahun ini, seiring dengan terus menyusutnya alokasi impor daging sapi, Grup Indoguna mendapatkan jatah 2.540 ton. Dari jumlah itu, atas nama Indoguna mendapatkan jatah impor sebesar 435 ton. Selebihnya adalah perusahaan yang berafiliasi dengan Indoguna. Adapun jatah kuota impor daging sapi pada 2013 sebanyak 32.000 ton. Ini berarti pangsa pasar Indoguna sebesar 7,94 persen dari total jatah impor daging sapi.

Nama Indoguna mencuat ketika dua petingginya Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi diduga melakukan transaksi suap dalam proses impor daging sapi. Dugaan suap ini melibatkan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq. Belakangan, Luthfi mengundurkan diri dari jabatan Presiden PKS. (Fitri Nur Arifenie/Kontan)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

    Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

    Whats New
    Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

    Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

    Whats New
    Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

    Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

    Whats New
    Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

    Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

    Whats New
    Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

    Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

    Whats New
    Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

    Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

    Work Smart
    Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

    Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

    Earn Smart
    Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

    Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

    Whats New
    Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

    Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

    Earn Smart
    Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

    Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

    Earn Smart
    Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

    Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

    Whats New
    Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

    Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

    Work Smart
    Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

    Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

    Whats New
    IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

    IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

    Whats New
    Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

    Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com