Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba Menggiurkan dari Air Liur Lebah Trigona (1)

Kompas.com - 14/04/2013, 15:02 WIB

KOMPAS.com - Lebah tergolong jenis  serangga yang menghasilkan banyak produk alami yang berkhasiat buat kesehatan tubuh manusia. Salah satunya adalah propolis yang kini menjadi produk kesehatan alternatif yang diminati masyarakat.

Propolis dikumpulkan oleh lebah dari tumbuh-tumbuhan atau pucuk muda dan kulit pohon, terutama pohon popular lalu dicampurkan dengan air liurnya. Cairan itu digunakan lebah untuk menambal lubang di sarangnya, sekaligus melindungi sarang lebah dari serangan virus, bakteri dan jamur.

Sebagai obat herbal, propolis dipercaya mengandung banyak khasiat kesehatan bagi tubuh, seperti antioksidan, antitoksin, antibiotik, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Lebah trigona merupakan penghasil propolis yang paling terkenal. Seiring tingginya permintaan propolis di pasaran, budidaya lebah ini pun makin diminati. Lebah trigona memiliki tubuh lebih kecil dibandingkan lebah madu. Jenis lebah ini bisa menghasilkan cairan propolis lima kali lipat lebih banyak dari lebah madu.

"Sekarang banyak yang tertarik membudidayakan lebah ini buat diambil propolisnya," kata Wiyadi Suprihatin, yang sudah membudidayakan lebah trigona sejak tahun 2009 di Pandeglang, Banten.

Awalnya, ia melihat lebah ini cukup banyak di wilayahnya. Ketika itu, propolis belum populer sebagai obat herbal, sehingga lebah ini dianggap kurang menarik karena menghasilkan madu lebih sedikit.

Namun, Wiyadi mengaku, tetap tertarik menangkarkan lebah trigona karena melihat banyaknya habitat lebah ini di daerahnya. Keputusannya itu tidak salah. Terbukti, propolis kini populer dan harganya terus merangkak naik. Kini, Wiyadi menjual bibit trigona beserta ratu dalam satu koloni.

Untuk satu koloni dalam kotak berukuran 25 centimeter (cm) x 20 cm x 20 cm dijualnya seharga Rp 150.000 per kotak. Pelanggannya berasal dari banyak daerah, seperti Jawa, Sumatera dan Kalimantan. Dari penjualan bibit lebah trigona, Wiyadi bisa mengantongi omzet Rp 5 juta-Rp 12 juta per bulan.

Peternak lainnya adalah Hariyono asal Malang, Jawa Timur. Ia mengembangkan lebah trigona di bawah bendera usaha Tawon Rimba Raya sejak tahun 1980. Selain menghasilkan propolis dan madu, lebah ini digemari karena perawatannya mudah dan tak bersengat.  "Lebah ini juga sangat kuat dan mudah merawatnya," tutur Hariyono.

Sama seperti Wiyadi, Hariyono juga menjual bibit lebah trigona. Ia menjual satu koloni bibit trigona mulai dari Rp 60.000 sampai dengan Rp 450.000, tergantung jumlah koloni lebah. Dalam sebulan, omzet Hariyono dari penangkaran lebah trigona bisa mencapai Rp 10  juta.   (Revi Yohana/Kontan) (bersambung)
Baca selanjutnya : Budidaya Mudah, Propolis Bisa Dipanen 3 Bulan 2
 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com