MAKASSAR, KOMPAS.com — Puluhan mahasiswa yang mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa Makassar menolak rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Sebagai bagian dari aksi, mereka menyandera sebuah truk tangki milik PT Pertamina di bundaran Jalan Hertasning-Jalan AP Pettarani, Kamis (25/4/2013) siang.
Selain menyandera mobil tangki dan memalangnya di tengah jalan, mahasiswa juga menutup setengah badan Jalan AP Pettarani yang merupakan jalur trans-Sulawesi. Mereka juga membakar beberapa ban bekas di badan jalan. Akibatnya, antrean panjang kendaraan di ruas jalan tersebut terjadi. Arus kendaraan terpaksa dialihkan ke jalur alternatif lainnya.
Selanjutnya, mahasiswa menjadikan truk tangki sebagai mimbar orasi. Terlihat sejumlah aparat kepolisian dari Polsekta Rappocini melakukan pengamanan di sekitar lokasi demonstrasi.
Dalam orasinya, koordinator aksi, Firman, mengatakan, rencana kenaikan harga BBM akan mempersulit hidup rakyat. "Di mana, ekonomi di Indonesia tidak stabil, ditambah dengan naiknya harga BBM. Jelas, kenaikan harga BBM akan memengaruhi harga kebutuhan bahan pokok," kata Firman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.