Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik Hanya Sekali, IHSG Sepekan Turun Tipis

Kompas.com - 29/04/2013, 03:57 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan selama sepekan lalu mengalami penurunan tipis. IHSG masih terkena sentimen negatif bursa regional dan global.

Analis Trust Securities Yusuf Nugraha mengatakan IHSG selama sepekan lalu mengalami penurunan 19,95 poin (0,4 persen) atau jauh lebih rendah dari pekan sebelumnya yang masih naik 61,25 poin (1,24 persen).

"Pergerakan IHSG selama sepekan variatif terkonsolidasi cenderung sideways dengan sentimen data-data ekonomi global yang dirilis dan juga diwarnai dengan sentimen dari rilis laporan kinerja emiten, baik dari luar maupun dalam negeri," kata Yusuf di Jakarta, Senin (29/4/2013).

Yusuf menambahkan variatifnya rilis data-data ekonomi global yang belum secara signifikan dapat dikatakan telah pulih dan juga beragamnya rilis kinerja emiten-emiten pada kuartal I-2013 membuat pergerakan IHSG pun tidak terlalu signifkan.

Tercatat dari lima hari transaksi, IHSG hanya mengalami kenaikan satu kali. "Itupun menurut kami kenaikan yang gagal testing resisten. Atau bisa juga kenaikan yang memberikan false signal yang kemungkinan akan membuat pelaku pasar yang terlalu agresif akan tersangkut," tambahnya.

Selama sepekan, asing mencatatkan nett sell sebesar Rp 398,26 miliar atau lebih rendah dari pekan sebelumnya sebesar Rp 475,97 miliar. Di sisi lain, pelemahan IHSG ini diikuti dengan merahnya indeks utama lainnya dimana indeks JII memimpin penurunan 1,15 persen dan diikuti indeks LQ45 dan ISSI yang masing-masing melemah 0,59 persen dan 0,55 persen.

Sementara indeks sektoral bergerak berimbang dimana lima sektor menguat dan lima sektor melemah. Pelemahan dipimpin oleh aneka industri yang turun 5,25 persen dan diikuti oleh indeks perkebunan (2,94 persen), manufaktur (1,25 persen) dan infrastruktur (1,09 persen).

Sedangkan kenaikan dipimpin oleh indeks konsumer (1,08 persen), diikuti oleh pertambangan (0,75 persen) dan properti (0,72 persen). Selama sepekan ke depan, IHSG akan berada pada rentang support 4.920-4.970 dan resisten 5.017-5.043.

IHSG masih terbatas kenaikannya karena sudah di atas area jenuh beli dan cenderung downreversal. Adapun saham -saham yang dapat diperhatikan antara lain MAGP, BWPT, BBNI, BBTN, BBCA, MAPI, ERAA, BMRI, ITMG, PTBA, CNKO, APLN, LPKR, DILD dan PWON.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com