Hari Ini, IHSG Resisten di Level 5.000

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Asia dibuka variatif, namun bursa Jepang yang kembali dibuka Selasa (7/5/2013) ini menguat sekitar 2,5 persen.

Penguatan ini dapat mendorong kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan. Harga minyak melemah 0,4 persen pagi ini ke level 95,7 dollar AS per barrel sementara nilai tukar rupiah flat di level Rp 9.736 per dollar AS.

Menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, IHSG sendiri hari ini berpotensi variatif menguat seiring dengan minimnya sentimen positif dari regional namun terkompensasi oleh relatif baiknya sentimen dari dalam negeri.

Misalnya PDB triwulan I 2013 yang tetap di atas 6 persen. Resisten indeks berada di level 5.000.

Bursa AS kemarin ditutup menguat tipis, dengan S&P break new high ke level 1,617 dipimpin oleh penguatan saham-saham perbankan.

Ini seiring dengan pernyataan Bank Sentral Eropa yang akan tetap memberikan kebijakan ekonomi akomodatif terhadap ekonomi Eropa.

Minyak ditutup menguat 0,6 persen dan merupakan penguatan dalam tiga hari berturut-turut (5,5 persen), sedangkan CPO Rotterdam ditutup menguat 1,3 persen, mengakhiri pelemahan dalam tiga hari berturut-turut.