Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hatta: Birokrasi Hambat Investasi

Kompas.com - 15/05/2013, 15:18 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan sistem birokrasi di dalam negeri masih menghambat adanya arus investasi asing yang akan masuk ke Indonesia. Pihaknya berjanji akan memangkas birokrasi tersebut.

Saat ini dengan adanya otonomi daerah maka setiap daerah bisa mempromosikan setiap daerah masing-masing. Sehingga sudah tidak ada hambatan untuk menerapkan sistem perizinan satu pintu bisa berjalan dengan baik.

"Menurut saya untuk memberikan kewenangan dalam hal perizinan dalam satu pintu, itu yang terbaik. Problematika utama dalam investasi yaitu panjangnya rantai perizinan. Ini yang akan menghambat investasi," kata Hatta saat ditemui di Jakarta International Expo Kemayoran Jakarta, Rabu (15/5/2013).

Hatta mencontohkan untuk investasi minyak dan gas bumi (migas) dalam hal eksplorasinya saja perlu 25 izin usaha. Izin tersebut setidaknya akan selesai dalam dua tahun. Dengan lamanya proses izin ini, tentu saja investor akan berpikir ulang untuk berinvestasi di dalam negeri.

Hatta optimis bisa menekan proses perizinan tersebut menjadi hanya tujuh izin saja. Sebab, dengan pemangkasan birokrasi ini, investor akan segera dapat memulai usahanya dan hal tersebut akan dapat memberi dampak positif ke perekonomian domestik. Tapi bila birokrasinya lambat, maka kegiatan ekonomi mereka pun tidak akan berjalan.

Hal inilah yang sedang dilakukan oleh pemerintah, yaitu memangkas birokrasi yang nantinya akan mempercepat investasi. "Masalah pelayanan publik dan doing business ini yang perlu kita tingkatkan. Ini akan terus di-improve," tambahnya. Di sisi lain, pemerintah akan memberikan keringanan pajak (tax holiday) bagi perusahaan-perusahaan yang mau investasi di dalam negeri. Untuk hal ini, pemerintah memercayakan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) untuk mengurus proses-proses pemberian tax holiday tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
OJK Sebut Perbankan Mampu Antisipasi Risiko Pelemahan Rupiah

OJK Sebut Perbankan Mampu Antisipasi Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Bertemu Tony Blair, Menko Airlangga Bahas Inklusivitas Keuangan hingga Stabilitas Geopolitik

Bertemu Tony Blair, Menko Airlangga Bahas Inklusivitas Keuangan hingga Stabilitas Geopolitik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com