Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diisukan Jadi Kepala BKPM, Ini Tanggapan Bos Garuda

Kompas.com - 27/05/2013, 06:35 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar menanggapi enteng bahwa dirinya masuk bursa kandidat menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), menggantikan Chatib Basri yang kini sudah menjadi Menteri Keuangan.

"Waduh, saya tidak tahu itu. Tolong tanya yang mencalonkan (saya menjadi kepala BKPM)," kata Emirsyah saat ditemui di Hanggar Garuda Maintenance Facility (GMF) di Cengkareng, Minggu  (26/5/2013) malam.

Emir menambahkan, pihaknya tidak mau berkomentar saat ini. Sebab, saat ini pihaknya sedang fokus menjalankan roda bisnis di Garuda Indonesia beserta anak usahanya. "Kalau begitu jangan berandai-andai. Apa yang ada di depan saya kerjakan," tambahnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Menteri Perindustrian MS Hidayat mengatakan, saat ini nama-nama calon kepala BKPM sudah ada di tangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Namun, sampai saat ini Presiden belum mengumumkan kandidat yang kuat.

"Saat ini nama-nama sudah ada di tangan Presiden. Ada 5-6 nama yang sudah masuk ke Presiden," kata Hidayat saat ditemui di kantor Mahkamah Agung (MA) di Jakarta, Jumat (24/5/2013).

Hidayat menambahkan, dari sekitar enam calon tersebut, beberapa orang merupakan kalangan pengusaha, ekonom, menteri, hingga chief executive officer (CEO) perusahaan BUMN. "Salah satunya Emirsyah Satar (Direktur Utama Garuda Indonesia) dan Mahendra Siregar (Wakil Menteri Keuangan) juga masuk calon," tambahnya.

Saat ini, beredar di pasar bahwa kepala BKPM yang baru antara lain Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Investasi, Perhubungan, Informatika, dan Telekomunikasi Chris Kanter; Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar; dan Ketua Bidang Pengupahan Apindo Haryadi Sukamdani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com