Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: Korupsi Capai Stadium Bahaya

Kompas.com - 30/05/2013, 18:49 WIB
Sandro Gatra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Bakal calon presiden Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menilai praktik korupsi di Indonesia sudah mencapai stadium membahayakan. Sebanyak 25 persen APBN dikorupsi setiap tahun.

Prabowo menyinggung kampanye kepala daerah yang harus mengeluarkan dana besar-besaran. Ia mengungkapkan, dana kampanye salah satu calon bupati dari Gerindra ketika ikut pilkada di suatu kabupaten di Jawa Tengah. Calon tersebut mengaku menghabiskan dana Rp 12 miliar. Ada lagi kepala desa terpilih yang sampai mengeluarkan Rp 3,5 miliar ketika kampanye.

"Calon bupati dari partai saya itu dia kalah. Jadi yang menang (mengeluarkan) berapa miliar? Kira-kira bagaimana dia mengembalikan dana kampanye? Ini sistem yang kita bangun, yang akhirnya merongrong diri kita sendiri," kata Prabowo di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Kamis (30/5/2013).

Prabowo saat itu berbicara dalam acara bedah buku karyanya berjudul Masa Depan Indonesia, Bunga Rampai Tantangan Bangsa yang digelar Asosiasi Dosen Indonesia dan Institut Madani Nusantara. Hadir ratusan orang dari kalangan akademisi.

Prabowo menyinggung kepala daerah yang terjerat kasus korupsi sudah mencapai 200-an orang. Kemungkinan jumlah tersebut akan terus bertambah. "Jadi demokrasi kita sedang dirusak," kata dia.

Mantan Danjen Kopassus itu juga menyinggung sikap koruptor yang terungkap kasus korupsinya. Konon, kata dia, koruptor sudah menyiapkan dana "pengamanan" untuk berjaga-jaga jika kasusnya terbongkar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com