Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang BBM Naik, Harga Sembako Cenderung Naik

Kompas.com - 19/06/2013, 12:58 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Sri Agustina mengatakan, harga sembilan bahan pokok dan kebutuhan lain cenderung naik. Hal ini seiring dengan rencana pemerintah yang sebentar lagi akan menaikkan harga BBM bersubsidi.

Dalam catatan Kementerian Perdagangan, harga rata-rata nasional bahan pokok sejak minggu kedua hingga minggu ketiga Juni 2013 sudah mengalami kenaikan. "Harga bahan pokok cenderung naik, tapi secara nasional tidak signifikan," kata Sri saat konferensi pers di kantornya, Jakarta, Rabu (19/6/2013).

Sri menambahkan, khusus untuk harga beras medium, gula pasir, minyak goreng, tepung terigu, dan daging sapi hanya naik kurang dari 1 persen. Sementara untuk harga daging ayam ras dan telur ayam ras naik antara 1-2 persen. Untuk harga cabai merah keriting, cabai merah biasa, cabai rawit merah, bawang merah, dan bawang putih cenderung turun. Penurunannya sekitar 0-3 persen.

Berikut perbandingan harga bahan pokok rata-rata nasional hingga minggu ketiga Juni 2013.
1. Beras medium naik 0,4 persen dari Rp 8.231 menjadi Rp 8.264 per kg
2. Gula pasir turun 0,06 persen dari Rp 12.371 menjadi Rp 12.364 per kg
3. Minyak goreng naik 0,54 persen dari Rp 10.078 menjadi Rp 10.132 per kg
4. Tepung terigu naik 0,06 persen dari Rp 7.902 menjadi Rp 7.907 per kg
5. Daging sapi naik 0,7 persen dari Rp 88.186 menjadi Rp 88.800 per kg
6. Daging ayam ras naik 1,25 persen dari Rp 26.499 menjadi Rp 26.831 per kg
7. Telur ayam ras naik 1,69 persen dari Rp 17.946 menjadi Rp 18.250 per kg
8. Cabai merah keriting turun 2,61 persen dari Rp 33.964 menjadi Rp 33.077 per kg
9. Cabai merah biasa turun 2,46 persen dari Rp 33.401 menjadi Rp 32.578 per kg
10. Cabai rawit merah turun 0,85 persen dari Rp 23.686 menjadi Rp 23.485 per kg
11. Bawang merah turun 1,71 persen dari Rp 28.479 menjadi Rp 27.993 per kg
12. Bawang putih turun 0,37 persen dari Rp 19.262 menjadi Rp 19.190 per kg

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

    Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

    Whats New
    Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

    Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

    Whats New
    Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

    Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

    Whats New
    Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

    Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

    Whats New
    Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

    Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

    Whats New
    Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

    Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

    Whats New
    Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

    Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

    Work Smart
    Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

    Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

    Whats New
    Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

    Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

    Whats New
    Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

    Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

    Whats New
    Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

    Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

    Whats New
    Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

    Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

    Whats New
    KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

    KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

    Whats New
    Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

    Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

    Whats New
    Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

    Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com