"Ada beberapa hal yang membuat laba kami cuma stabil," kata Vera Eve Lim, Direktur Keuangan Danamon menanggapi soal penurunan laba tersebut di Menara Danamon, Kamis, (18/7/2013).
Salah satu alasan turunnya laba itu adalah, kredit yang tumbuh hanya 12 persen. Vera bilang, pembiayaan tidak tumbuh tinggi karena kredit kendaraan bermotor (KKB) tak bisa melesat sejak ada aturan uang muka minimal.
Padahal, kata Vera, porsi KKB tersebut sangat besar, bisa mencapai 37 persen dari total kredit Danamon. Perseroan menyalurkan KKB melalui anak usahanya, yaitu Adira Finance.
Pada enam bulan pertama tahun ini, KKB Danamon hanya tumbuh 3% dari Rp 44,6 triliun menjadi Rp 46 triliun. Selain itu, fee based income bank ini tak tumbuh terlalu besar yakni hanya 9 persen di posisi Rp 2,4 triliun. Pada periode yang sama tahun sebelumnya, pos pendapatan tersebut mencapai Rp 2,2 triliun.
Salah satu pendapatan fee based income ini berasal dari produk asuransi umum di Asuransi Adira. Pendapatan dari asuransi ini naik 16 persen dari Rp 196,5 miliar menjadi Rp 228 miliar. Lalu pendapatan bancassurance tumbuh 10 persen dari Rp 149 miliar ke posisi Rp 164 miliar. (Annisa Aninditya Wibawa)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.