Laba bersih yang berhasil dicetak Perum Peruri pada semester I tahun 2013 mencapai Rp 120 miliar. Sekitar 70 persen dari laba diperoleh dari pencetakan uang. Sisanya diperoleh dari pencetakan paspor, perangko dan materai, surat tanah, dan pita cukai.
Andalan Perum Peruri selama ini adalah pencetakan uang. Ketika jumlah pesanan dari BI lebih kecil dari kapasitas produksi,maka Perum Peruri menerima pesanan dari negara lain. Salah satu negara yang mencetak uang di Perum Peruri adalah Nepal.
Di tahun 2013 BI memesan pencetakan uang di Perum Peruri sebanyak Rp 5,3 miliar bilyet. Sedangkan dalam setahun kapasitas produksi uang di Perum Peruri mencapai Rp 5,1 miliar bilyet. Adapun pencetakan uang dalam satu kali proses dapat memakan waktu 21 hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.