Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akuisisi Danamon Kemungkinan Batal, Ini Tanggapan BI

Kompas.com - 01/08/2013, 15:40 WIB
Didik Purwanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) masih belum mengetahui akuisisi PT Bank Danamon Tbk (BDMN) oleh DBS Holding Group yang kemungkinan batal. BI masih menunggu pernyataan resmi dari DBS.

"Sementara ini akan kita pelajari dulu (surat dokumennya)," kata Direktur Eksekutif Perencanaan Strategis dan Hubungan Masyarakat BI Difi A Johansyah kepada Kompas.com di Jakarta, Kamis (1/8/2013).

Difi masih enggan menjelaskan keberlangsungan akuisisi Bank Danamon oleh DBS ini lebih lanjut. Sebab, hal ini akan menjadi pembicaraan serius antara Bank Indonesia dan Bank sentral Singapura untuk kesepakatan lebih lanjut.

Semalam, DBS secara resmi menyatakan rencana DBS Group Holding mengakuisisi 67,37 persen saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk kemungkinan akan dihentikan, seiring dengan habisnya masa perpanjangan pembelian pada hari ini, Kamis (1/7/2013).

Namun sejauh ini, bank yang berbasis di Singapura itu masih menyatakan ketertarikannya untuk mengembangkan bisnis di Indonesia. CEO DBS Group Piyush Gupta dalam keterangan resminya, Rabu (31/7/2013), menyebutkan bahwa perusahaan berkomitmen untuk berinvestasi jangka panjang di Indonesia.

"Kami ingin menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada regulator-regulator di Indonesia dan Singapura yang telah memberikan dukungannya atas transaksi ini," ujarnya.

Menurut Piyush, perseroan memandang positif potensi jangka panjang perekonomian Indonesia, dan selalu membuka diri atas kesempatan yang ada. "Dalam segala hal yang kami lakukan, DBS berkomitmen pada disiplin keuangan dan penciptaan nilai pemegang saham," tulis Piyush.

Akan tetapi, dalam pernyataan itu Piyush tidak memberikan pernyataan tegas, apakah pihaknya akan memperpanjang waktu akuisisi terhadap Danamon ataukah tidak.

Sebagaimana diketahui, DBS Group dan Fullerton Financial Holdings Pte Ltd menandatangani pengalihan 100 persen saham anak perusahaan yang dimilikinya secara keseluruhan, Asia Financial (Indonesia) Pte Ltd, yang memegang 67,37 persen saham di PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Adapun waktu pengambilalihan dipatok maksimal pada 1 Agustus 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com