Pada pembukaan perdagangan pasar, indeks sempat bergerak ke level tertingginya, 4.658,43. Setelah itu, indeks bergerak stabil namun cenderung turun. Sementara itu pada sesi II, indeks turun hingga di bawah level pembukaan, dan menyentuh level terendah 4.619,07.
Saham-saham dari sektor industri dasar menjadi pemimpin penguatan indeks. Selain itu, menghijaunya bursa dikawasan Asia Pasifik juga menjadi katalis tersendiri bagi IHSG untuk menguat.
Pernyataan the Fed mengenai stimulus ekonomi membuat para pemodal di kawasan Asia optimistis untuk masuk ke pasar. Akan tetapi, aksi jual oleh pemodal asing membuat penguatan IHSG tertahan.
Saham-saham yang menjadi top gainers adalah INTP (3,99 persen), ROTI (8,05 persen), LPPF(4,33 persen), SCBD (17,85 persen), ITMG (1,41 persen) dan LPCK (5,51 persen).
Sementara itu, saham-saham yang menjadi top losers adalah UNVR (-1,56 persen), BDMN (-5,61 persen), PTBA (-2,43 persen), SMDR (-5,88 persen), AALI (-0,97 persen), dan TKIM (-6,82 persen).
Dari regional, seluruh bursa di Asia Pasifik ditutup menghijau pada akhir pekan ini. Bahkan, indeks Nikkei mencatat kenaikan hingga 3,29 persen, atau jauh melampaui bursa-bursa lainnya. Sementara itu, indeks Hang Seng menguat 0,46 persen di posisi 22.190,97.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.