Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembangkan Kawasan Wisata, Jababeka Gandeng Perusahaan China

Kompas.com - 06/08/2013, 08:25 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), anak perusahaan dari PT Jababeka Tbk, menandatangani nota kesepahaman dengan perusahaan asal China, Hanking Industrial Group Co, untuk pengembangan kawasan wisata Tanjung Lesung.

Proyek pengembangan ini akan memakan biaya investasi sebesar 50 juta dollar AS. Rencananya proyek pengembangan ini akan dilakukan di atas lahan seluas 300 hektar dari total 1.500 hektar luas lahan yang dimiliki oleh BWJ.

Pengembangan ini sendiri rencananya akan dibangun Marina Golf Course, Exhibition Center, empat buah bangunan hotel yang masing-masing berisikan 100 kamar, serta 2.000 vila.

"Ini sebagai lokomotif pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus sehingga akan mendukung pembangunan jalan tol dan lapangan terbang," ujar SD Damono, Direktur Utama PT Jababeka Tbk, di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Senin (5/8/2013).

Ditargetkan, proyek ini akan mulai dikerjakan pada tahun depan, dimulai dengan studi kelayakan, dan lama pengerjaan 10 tahun.

"Yang pertama dan penting untuk dibangun itu mal, kemudian exhibition center dan apartemen. Ini baru tahap awal, ke depannya mudah-mudahan akan banyak investor yang datang," kata Damono.

Menurut Damono, kendala pengembangan di kawasan Tanjung Lesung adalah infrastruktur yang kurang memadai sehingga wisatawan asing sulit untuk menjangkau kawasan ini.

"Makanya harus disertai juga dengan pembangunan jalan tol dan bandara agar luar negeri bisa langsung ke sini. Ini juga mungkin terjadi bila belum ada pembangunan tempat menginap karena tanpa itu jalan tol dan bandara juga akan rugi," ujarnya.

Dengan pengembangan ini diharapkan akan membangkitkan lapangan kerja dan pusat industri pariwisata akan mengembangkan wilayah Banten selatan menjadi obyek wisata untuk membangun kemakmuran bagi masyarakat sekitar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
IHSG Diprediksi Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Imbal Hasil Obligasi Meningkat, Wall Street Ditutup Bervariasi

Imbal Hasil Obligasi Meningkat, Wall Street Ditutup Bervariasi

Whats New
Simak 5 Tips Raih 'Cuan' dari Bisnis Tambahan

Simak 5 Tips Raih "Cuan" dari Bisnis Tambahan

Whats New
Unilever Ungkap Dampak Boikot Produk pada Keberlangsungan Bisnis

Unilever Ungkap Dampak Boikot Produk pada Keberlangsungan Bisnis

Whats New
Daftar 7 Mata Uang Eropa dengan Nilai Tukar Terkuat

Daftar 7 Mata Uang Eropa dengan Nilai Tukar Terkuat

Whats New
Tingkatkan Layanan, Shopee Luncurkan Program Garansi Tepat Waktu

Tingkatkan Layanan, Shopee Luncurkan Program Garansi Tepat Waktu

Whats New
Kurs Mata Uang Vietnam ke Rupiah Sekarang

Kurs Mata Uang Vietnam ke Rupiah Sekarang

Whats New
[POPULER MONEY] Kata DHL soal Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta | Tesla Bakal PHK 2.688 Karyawan

[POPULER MONEY] Kata DHL soal Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta | Tesla Bakal PHK 2.688 Karyawan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com