Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isu Suriah Mereda, Dollar AS Melemah

Kompas.com - 12/09/2013, 07:20 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

Sumber
NEW YORK, KOMPAS.com — Dollar Amerika Serikat melemah terhadap mata uang utama lain sepanjang perdagangan Rabu (11/9/2013). Menguatnya kemungkinan penggunaan solusi diplomasi untuk isu Suriah diduga mengurangi daya tarik greenback, selain penantian pasar terhadap hasil pertemuan The Fed pada pekan depan.

Pada penutupan perdagangan Rabu di New York, Amerika Serikat, euro diperdagangkan di level 1,3314 dollar AS, menguat dari 1,3267 dollar AS pada perdagangan Selasa (10/9/2013). Namun setali tiga uang, dollar jatuh terhadap yen Jepang, menjadi 99,92 yen per dollar AS dari 100,43 yen per dollar AS. Sementara itu, euro juga melemah terhadap yen, menjadi 133,03 yen dari sebelumnya 133,24 yen.

Dollar AS dalam beberapa hari ini memperlihatkan tren turun setelah Amerika dan pendukungnya mengisyaratkan akan mempertimbangkan usulan Suriah soal isu Rusia. Terkait persoalan itu, Rusia mengusulkan Suriah membuka akses pengawasan senjata kimia untuk kalangan internasional.

Seiring meningkatnya harapan terhadap usulan Rusia, pasar dinilai merespons dengan lebih banyak membeli euro dan mengambil risiko di mata uang lainnya, dengan mengorbankan dollar AS. Pasar juga tengah menanti pertemuan kunci komite kebijakan moneter The Fed, yang dijadwalkan berlangsung pada pekan depan.

Pertemuan tersebut diperkirakan akan menentukan apakah rencana pengurangan stimulus akan segera dilakukan bank sentral itu. "Mata pemain akan menjaga. Satu mata memantau perkembangan Suriah, dan (satu mata) yang lainnya pada pertemuan The Fed, 17-18 September," kata Joe Manimbo, analis pasar senior untuk Western Union Business Solutions.

"Ketidakpastian atas Suriah dan hasil pertemuan The Fed dapat mengikat dollar dan mata uang utama," imbuh Manimbo. Beberapa analis memperkirakan poundsterling Inggris masih akan terus menguat pada pekan-pekan ini, menyusul penurunan drastis angka pengangguran pada Juli yang mencatatkan angka terendah sejak Juli 2012.

Poundsterling diperdagangkan di level 1,5826 dollar AS pada Rabu, menguat dari 1,5731 dollar AS pada sehari sebelumnya. Dollar juga terpantau merosot terhadap franc Swiss, menjadi 0,9306 franc Swiss dari sebelumnya 0,9346 franc Swiss.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com