Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BCA Berikan Beasiswa Kepada 16 PTN di Indonesia

Kompas.com - 01/10/2013, 12:44 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) tahun ini kembali memberikan Beasiswa Bakti BCA pada para mahasiswa dari 16 perguruan tinggi negeri (PTN).

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan program Beasiswa Bakti BCA merupakan komitmen perseroan untuk memberikan bantuan di bidang pendidikan bagi mahasiswa kurang mampu secara finansial guna melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

"Program bantuan untuk pendidikan menjadi perhatian besar bagi korporat. Karena kami berpendapat, para pelajar merupakan generasi unggul calon pemimpin masa depan Indonesia," kata Jahja di Menara BCA Jakarta, Selasa (1/10/2013).

Beasiswa Bakti BCA dimulai sejak tahun 1999 dan diperuntukkan bagi mahasiswa yang berprestasi tetapi memiliki kendala finansial. Tahun ini ada 16 PTN yang menerima beasiswa Bakti BCA dengan total nilai donasi sebesar Rp 4 miliar.

PTN penerima Beasiswa Bakti BCA tahun 2013 antara lain Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Brawijaya (Unbraw), Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Padjajaran (Unpad), Universitas Sumatra Utara (USU).

Selain itu, PTN lain yang menerima donasi tersebut adalah Institut Teknologi Surabaya (ITS), Universitas Airlangga (Unair), Universitas Sriwijaya (Unsri), Universitas Udayana, Universitas Hasanudin (Unhas), Universitas Sam Ratulangi, Universitas Cendrawasih, dan Universitas Mulawarman.

"Dukungan kami terhadap majunya dunia pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia yang lebih baik akan terus kami lakukan. Ini juga merupakan langkah untuk terus membina hubungan baik dengan para penggiat pendidikan agar semua generasi muda Indonesia dapat memperoleh pendidikan," ujar Jahja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com