Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol di Atas Laut Jakarta-Surabaya akan Dibangun

Kompas.com - 03/10/2013, 12:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian BUMN menggalang 19 perusahaan milik negara untuk bersinergi membangun jalan tol di pinggir pantai yang membentang dari Jakarta hingga Surabaya.

"Untuk tahap awal kita meminta seluruh BUMN yang terlibat melakukan studi kelayakan (feasibility study/FS) yang ditargetkan rampung dalam 6 bulan ke depan," kata Menteri BUMN Dahlan Iskan, usai penandatanganan Nota Kesepahaman  Persiapan Rencana Kerja Sama Pengusahaan Tol Atas Laut Jakarta-Surabaya, di Gedung Sarinah, Jakarta, Kamis (3/10/2013).

Adapun 19 BUMN tersebut meliputi PT Jasa Marga Tbk, PT Adhi Karya Tbk, PT Waskita Karya Tbk, PT Wijaya Karya Tbk, PT Hutama Karya, PT Pembangunan Perumahan (PP) Tbk, PT Brantas Abipraya, PT Nindya Karya, PT Istaka Karya, PT Pelindo II, PT Pelindo III.

Selanjutnya, PT Semen Indonesia Tbk, PT Krakatau Steel Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank BNI Tbk, PT Bank BRI Tbk, PT Bank BTN Tbk, PT Jamsostek, PT Taspen.

Menurut Dahlan, karena rencana pembangunan jalan tol Jakarta-Surabaya ini masih bersifat studi, maka belum bisa diungkapkan kepada publik teknis pembangunannya termasuk berapa besar biaya yang akan diinvestasikan.

"Ini baru nota kesepahaman bahwa BUMN ini akan "keroyokan" untuk bersama-sama  membangun tol Jakarta-Surabaya," ujarnya.

Ia menjelaskan, bahwa pembangunan jalan tol yang akan menyusuri garis pantai Pulau Jawa tersebut merupakan proyek mendesak yang harus direalisasikan.

"Sekarang kita minta studinya terlebih dahulu, kemudian setelah itu akan meminta izin kepada Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat agar pelaksanaannya bisa lebih cepat," ujar Dahlan.

Ia mengakui, masalah terbesar yang dihadapi dalam pembangunan tol Jakarta-Jawa ini adalah soal pembebasan lahan. Meski demikian, ia optimistis permasalahan itu bisa dilalui mengacu kepada penyelesaian pembangunan jalan tol Bali yang melintas di atas laut. "Skema pembangunan persis sama dengan tol Bali," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com