Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Penampakan akibat Pemerintah AS "Shutdown"

Kompas.com - 03/10/2013, 20:37 WIB
WASHINGTON, KOMPAS.com — Tidak tercapainya kesepakatan dalam pembahasan anggaran antara DPR AS yang dikuasai Partai Republik dengan Senat yang dikuasai oleh Partai Demokrat menyebabkan terhentinya sebagian kegiatan operasional Pemerintah AS.

Dampaknya, ada sejumlah layanan publik yang sama sekali dihentikan karena dinilai tidak terlalu signifikan. Di sisi lain, Pemerintah AS tetap menjalankan layanan, dan konsekuensinya sebagian besar karyawan dirumahkan.

Berikut adalah sejumlah layanan publik yang dihentikan sama sekali, serta yang tetap dijalankan, tetapi dengan pengurangan karyawan yang bekerja:

1. Patung Liberty

npr.org Patung Liberty ditutup
Sebagai salah satu ikon AS, Patung Liberty yang berada di New York menjadi tujuan para wisatawan. Namun, pada hari-hari ini para pengunjung harus gigit jari karena Patung Liberty menjadi "korban" atas tidak tercapainya kesepakatan antara DPR AS dan Senat soal anggaran pemerintah.

2. Smithsonian Museum

npr.org Smithsonian Museum
Terdapat 18 museum yang berada di bawah manajemen Smithsonian Museum, dan dalam setahun jumlah pengunjung mencapai sekitar 30 juta orang. Namun, karena masalah anggaran Pemerintah AS yang belum juga disetujui DPR, pengelola akhirnya memilih menutup semua museum. Tak hanya itu, manajemen museum tersebut juga merumahkan 688 karyawannya dari total 4.202 karyawan.


3. Taman Nasional

yellowstoneinsider.com Taman nasional Yellowstone, AS
Seiring dengan terhentinya kegiatan pemerintahan, sebanyak 401 taman nasional di seluruh AS terpaksa ditutup guna menghemat anggaran. Salah satu yang terkena dampak penutupan adalah taman nasional Yellowstone. Tahun lalu tercatat 3,3 juta pengunjung yang datang ke taman nasional ini. Taman nasional Yellowstone adalah yang terluas di dunia, di dalamnya terdapat kehidupan binatang liar serta sumber air panas. Masyarakat asli Amerika diperkirakan juga mendiami wilayah ini pada 11.000 tahun lalu.


4. Gedung Putih

www.whitehouse.gov website Gedung Putih yang tidak memberikan akses kepada pengunjung
Sejauh ini, Gedung Putih yang menjadi tempat tinggal Presiden Barack Obama memang masih buka untuk mendukung kegiatan kepresidenan. Namun, kekisruhan anggaran yang terjadi memaksa bagian rumah tangga Gedung Putih merumahkan 1.265 pegawainya, dari total pegawai sebanyak 1.701.


5. NASA

nasa.gov website NASA tidak bisa diakses sebagai bagian dari terhentinya pemerintahan AS.
Terhentinya roda pemerintahan AS akan memaksa sebagian besar dari 18.000 karyawan lembaga tersebut dirumahkan. Beberapa bagian yang paling rentan merumahkan karyawan adalah yang terkait dengan stasiun luar angkasa internasional dan satelit.


6. Departemen Tenaga Kerja

cbc.ca Para pencari kerja di AS
Departemen Tenaga Kerja AS tetap akan beroperasi untuk membayar manfaat perlindungan kepada tunakarya. Namun, sebagai akibat dari terhentinya kegiatan pemerintahan, instansi ini akan memangkas jumlah karyawannya yang bekerja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com