Corporate Secretary Lion Air Ade Simanjuntak, saat dihubungi Kompas.com, di Jakarta, Senin (7/10/2013), mengatakan sebetulnya semua maskapai sudah mendapat jadwal penerbangan dari otoritas bandara.
"Tapi kalau ada kepala negara yang mendadak datang, tidak sesuai jadwal, ya kita harus menyesuaikan," katanya. Namun ia tidak menyebutkan siapa kepala negara yang datang tersebut.
Pada kesempatan itu, Ade juga mengatakan, penumpang yang mengalami kekacauan jadwal bisa sebenarnya bisa meminta jadwal penerbangan baru (reschedule), termasuk digeser ke penerbangan besok.
"Bisa kita urus selama ada kode booking, bisa menunjukkan sms informasi jadwal yang dimajukan, dan menunjukkan respon ke call center," katanya.
Mengenai susahnya menghubungi call center Lion Air, Ade hanya mengatakan, "Ya namanya call center, banyak orang yang menelepon."
Seperti diberitakan, Maskapai Lion Air kembali membuat gelisah para penumpangnya. Jadwal penerbangan tiba-tiba diubah secara mendadak. Kompas.com yang seharusnya berangkat dari Denpasar pukul 20.30 wita Senin (6//10/2013) malam ini, secara tiba-tiba dialihkan menjadi pukul 09.10 wita pagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.