Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaga Perekonomian, Ini Permintaan BI ke Pemerintah AS

Kompas.com - 08/10/2013, 21:19 WIB
Didik Purwanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Terhentinya pemerintahan AS (shutdown) yang kini terus berlanjut diperkirakan akan memengaruhi perdagangan Indonesia. Hal ini bisa terjadi bila AS tidak segera menangani masalah internalnya tersebut.

Gubernur BI Agus Martowardojo mengharapkan agar Pemerintah AS segera menangani masalah kesepakatan antara Kongres dan Senat terkait kenaikan plafon utang Pemerintah AS.

"Kalau penyelesaian berlarut-larut, tentu akan berdampak ke perekonomian AS dan ini juga akan berdampak pada negara yang secara langsung atau tidak langsung berhubungan dengan AS," kata Agus saat konferensi pers di Gedung BI Jakarta, Selasa (8/10/2013).

Ia menambahkan, bila penyelesaian shutdown tersebut terlambat hingga dua minggu, maka akan menyebabkan perlambatan ekonomi AS sebesar 0,4 persen. Jika sampai terlambat hingga satu bulan, maka BI memperkirakan bahwa perlambatan ekonomi AS akan mencapai 1,4 persen.

"Tentu ini juga akan berdampak pada mitra dagang utama, terutama Indonesia yang juga menjadi jalur perdagangan, apakah dalam bentuk perdagangan, investasi tapi juga bisa berdampak ke financial account Indonesia," tambahnya.

Agus mengharapkan agar masalah ini bisa selesai sebelum 17 Oktober saat Pemerintah AS menargetkan penyelesaian masalah tersebut bisa selesai pada tenggat waktu yang ditargetkan semula. Saat ini BI juga terus mengikuti perkembangan yang ada sehingga tidak menyebabkan ancaman bagi perekonomian domestik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com